Padang (ANTARA) - Balai Bahasa Sumatera Barat menyusun Kamus Kuliner Minangkabau Bergambar (digital) yang direncanakan untuk terbit pada akhir 2024.
Pemimpin Redaksi Kamus Kuliner Minangkabau, Diana di Padang, Minggu mengatakan bahwa Balai Bahasa Sumatera Barat menerbitkan kamus tersebut antara lain untuk melindungi bahasa Minangkabau dan mendokumentasi jenis kuliner Minangkabau.
"Kamus tersebut berisi entri tentang masakan, makanan, penganan, dan kue Minangkabau," katanya.
Diana menjelaskan Kamus Kuliner Minangkabau, merupakan pecahan Kamus Bahasa Minangkabau-Indonesia, yang merupakan kamus umum.
Kamus umum itu diterbitkan Balai Bahasa Sumatera Barat kali pertama pada 2009, lalu direvisi pada 2012 dan 2021. Pihaknya sudah menerbitkan beberapa pecahan kamus umum tersebut, yaitu Kamus Pelajar dan Kamus Ungkapan Minangkabau.
"Walau data Kamus Kuliner Minangkabau diambil dari Kamus Bahasa Minangkabau-Indonesia, tim penyusun memverikasi dan menambah data kamus tersebut ke lapangan sambil mengambil fotonya. Dalam verifikasi ke lapangan ditemukan beberapa kuliner yang belum terdapat dalam kamus umum bahasa Minangkabau," ujarnya.
Diana menerangkan Kamus Kuliner Minangkabau merupakan kamus dwi bahasa. Entri kamus itu ditulis dalam bahasa Minangkabau, sedangkan penjelasan entrinya ditulis dalam bahasa Indonesia.
Untuk melengkapi penjelasan tersebut, pihaknya menambahkan gambar kuliner pada tiap entrinya. Diana menyebut bahwa gambar tersebut diolah dari foto yang diambil tim penyusun di lapangan. Karena itu, kamus tersebut diberi judul "Kamus Kuliner Minangkabau Bergambar".
Diana menjelaskan penyusunan Kamus Kuliner Minangkabau dilakukan awal 2024 oleh enam orang tim penyusun. Pihaknya melanjutkan penyusunan kamus itu pada tahun-tahun berikutnya dengan pembaruan data dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Pada tahun ini pihaknya memverifikasi data kamus itu di Kabupaten Limapuluh Kota.
"Kamus Kuliner Minangkabau merupakan kamus digital. Nanti kamus itu dapat diakses di laman https://kulek.kemdikbud.go.id/. Jadi, entrinya bisa diperbarui tiap tahun. Tahun ini kami menerbitkan 600 entri," tutur pejabat fungsional widyabahasa ahli madya tersebut.
Berita Terkait
Angkasa Pura antisipasi penyebaran monkeypox jelang libur Nataru
Kamis, 12 Desember 2024 16:13 Wib
Jumlah penumpang angkutan udara turun di Bandara Minangkabau
Kamis, 12 Desember 2024 13:31 Wib
Kemenparekraf: Festival Minangkabau representasikan budaya Sumbar
Kamis, 5 Desember 2024 19:16 Wib
Bupati: Festival Pesona Minangkabau momentum bangkitnya Tanah Datar pasca bencana
Kamis, 5 Desember 2024 17:01 Wib
BPBD Pariaman tingkatkan kewaspadaan selama cuaca ekstrim
Kamis, 5 Desember 2024 13:27 Wib
Ragam kegiatan meriahkan Festival Pesona Minangkabau 2024, ada pagelaran budaya dari Jambi dan Palembang
Senin, 2 Desember 2024 13:14 Wib
Kemenag: Orang Minangkabau telah terapkan moderasi beragama sejak dulu
Sabtu, 30 November 2024 8:29 Wib
Kementerian Kebudayaan optimistis usulkan rendang ke Unesco pada 2025
Kamis, 21 November 2024 15:03 Wib