Beirut (ANTARA) - Tiga penjaga perdamaian anggota Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) mengalami luka ringan dalam sebuah ledakan di dekat kendaraan mereka di sekitar kota Yarine, Lebanon selatan, kata misi tersebut pada Minggu.
"Semua penjaga perdamaian dalam patroli tersebut kembali dengan selamat ke pangkalan mereka," kata misi PBB dalam sebuah pernyataan.
"Kami sedang menyelidiki insiden ini," tambahnya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
"Kami dengan tegas mengingatkan semua pihak dan akan tanggung jawab mereka untuk menghindari bahaya bagi penjaga perdamaian dan warga sipil."
Ledakan tersebut terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran akan perang besar-besaran antara Israel dan Hizbullah di tengah serangan lintas batas, terutama setelah pembunuhan komandan Hizbullah, Fouad Shukr, pada 30 Juli dalam serangan udara Israel di Beirut.
Eskalasi tersebut terjadi dengan latar belakang serangan mematikan Israel di Gaza, yang telah menewaskan hampir 40.100 orang sejak Oktober lalu, setelah serangan oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas.
Sumber : Anadolu-OANA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tiga penjaga perdamaian PBB terluka dalam ledakan di Lebanon selatan
Berita Terkait
Kunjungan Paus Fransiskus diharapkan perkuat perdamaian-persatuan
Rabu, 4 September 2024 13:41 Wib
Tokoh perdamaian Aceh hadiri pengukuhan Wali Nanggroe
Jumat, 15 Desember 2023 16:08 Wib
Menyimak visi-misi para capres-cawapres untuk perdamaian dunia
Rabu, 15 November 2023 5:04 Wib
Pakar: Politik bebas aktif harus dimaknai untuk perdamaian Palestina
Senin, 16 Oktober 2023 13:40 Wib
Rusia sambut upaya perdamaian China untuk Ukraina
Selasa, 21 Maret 2023 13:51 Wib
Garuda angkut 2.115 pasukan perdamaian RI ke Lebanon dan Kongo
Jumat, 10 Maret 2023 13:28 Wib
Mahasiswa diajak jadi agen perdamaian
Rabu, 8 Maret 2023 14:46 Wib
China percaya Indonesia dan ASEAN independen jaga perdamaian dan stabilitas di kawasan
Kamis, 23 Februari 2023 6:30 Wib