Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo untuk mengawal kasus pembunuhan Vina dan teman lelakinya, Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon, dikawal secara terbuka dan transparan.
Berdasarkan rekaman suara yang diterima di Jakarta, Presiden Jokowi menanggapi pertanyaan awak media perihal viralnya kasus pembunuhan Vina di Cirebon tersebut.
"Tanyakan ke Kapolri. Saya sudah menyampaikan agar kasus itu betul-betul dikawal dan transparan, terbuka semuanya," kata Presiden Jokowi usai mengunjungi Pasar Lawang Agung, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan, Kamis.
Presiden meminta agar tidak ada yang perlu ditutupi terhadap berjalannya proses hukum kasus Vina.
"Tidak ada yang perlu ditutup-tutupi. Kalau ada," kata Presiden Jokowi menambahkan.
Kasus pembunuhan Vina Cirebon memasuki babak baru setelah satu dari tiga tersangka berhasil ditangkap Polda Jawa Barat bersama Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri, setelah delapan tahun buronan.
Pelaku yang berhasil ditangkap berinisial Pegi Setiawan alias Perong, yang diduga merupakan otak dari pembunuhan dan pemerkosaan Vina.
Pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina terjadi Agustus 2016. Remaja Cirebon itu dibunuh bersama kekasihnya, Muhammad Rizky.
Saat itu, ada 11 pelaku yang terlibat dalam peristiwa tragis tersebut. Namun, baru delapan tersangka yang ditangkap dan diproses hukum, hingga dipidana. Tiga tersangka lainnya, masih buron sampai saat ini.
Ketiga pelaku yang masuk daftar pencarian orang (DPO) dengan perkiraan usianya saat ini, yakni Pegi alias Perong (30), Andi (31), dan Dani (28).
Kasus ini kembali mencuat setelah film berjudul “Vina: Sebelum 7 Hari” mendapat perhatian publik disebabkan kasus tersebut masih menyisakan tiga tersangka yang belum tertangkap.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi perintahkan Kapolri agar kasus Vina dikawal transparan
Berita Terkait
Bareskrim Polri periksa tujuh terpidana kasus Vina di Lapas Bandung
Senin, 5 Agustus 2024 16:27 Wib
Hakim Ketua PN Cirebon sebut PK Saka Tatal diputuskan oleh MA
Kamis, 25 Juli 2024 9:06 Wib
Keluarga tujuh terpidana Vina Cirebon laporkan kesaksian palsu
Rabu, 10 Juli 2024 16:24 Wib
Kompolnas sebut putusan Pegi harus jadi evaluasi bagi Polda Jabar
Selasa, 9 Juli 2024 9:07 Wib
Kuasa hukum Pegi Setiawan tuntut ganti rugi ratusan juta rupiah
Selasa, 9 Juli 2024 9:07 Wib
Pegi Setiawan akhirnya keluar dari tahanan Polda Jabar
Selasa, 9 Juli 2024 9:06 Wib
PN Bandung kabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan
Senin, 8 Juli 2024 11:03 Wib
Ibu Pegi harap hakim kabulkan gugatan praperadilan anaknya
Senin, 8 Juli 2024 10:06 Wib