Satu unit bus jurusan Medan-Jakarta terguling di jalan lintas Bukittinggi- Padang tepatnya di jalur Malalak, Kabupaten Agam pada Senin (15/4). Satu orang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian (TKP).
"Kecelakaan tunggal Bus ALS nomor polisi BK 7371 yang datang dari Medan menuju Jakarta terjadi pada pukul 15.00 WIB, banyak korban luka berat dan ringan dan satu orang dinyatakan meninggal di tempat," kata Camat Malalak, Zulwardi.
Bus nahas itu terguling di bahu jalan daerah Karak Pipia Jorong Nyiur Nagari Malalak Selatan, sementara data jumlah penumpang masih dilakukan pendataan oleh kepolisian.
"Korban dilarikan ke RSUD Pariaman, Achmad Mochtar Bukittinggi, dan Puskesmas Malalak," kata Zulwardi.
Ia mengatakan beberapa armada ambulance turut memberikan pertolongan, seperti Puskesmas Malalak, Puskesmas IV Koto dan Puskesmas Kapau.
"Evakuasi korban dilakukan oleh Ditlantas Polda Sumbar, Dinas Perhubungan Agam dibantu oleh masyarakat sekitar," katanya.
Sementara tumpahan solar dan oli di lokasi kejadian telah di bersihkan oleh dua unit armada Damkar Agam Pos Sungai Tanang.
Kejadian ini membuat kondisi jalan mengalami kemacetan akibat tumpukan kendaraan selama evakuasi berlangsung yang diwarnai cuaca hujan deras dan berkabut.
Diketahui lokasi kejadian merupakan daerah rawan gangguan sinyal komunikasi (blanskpot) karena berada di daerah perbukitan yang menjadi jalur alternatif Bukittinggi menuju Padang dan sebaliknya.
