Batusangkar (ANTARA) - Keberadaan bank sampah induk di Kabupaten Tanah Datar diharapkan bisa meningkatkan pengelolaan sampah di daerah tersebut.
"Kita harapkan dengan telah dibentuknya bank sampah induk ini bisa meningkatkan kinerja pengelolaan sampah di Kabupaten Tanah Datar, sehingga kualitas lingkungan juga meningkat dan menghindari pencemaran lingkungan," kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Lingkungan Hidup (Perkim LH) Nofi Hendri di Batusangkar Minggu.
Dia menjelaskan, pembangunan bank sampah induk dan sarana prasarananya adalah salah satu kegiatan pemerintahan pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik penugasan bidang lingkungan hidup sub bidang lingkungan hidup tematik penguatan destinasi pariwisata prioritas.
Pembangunan bank sampah induk beserta sarana pendukung seperti mesin press hidrolik, becak motor, timbangan digital, laptop dan printer adalah dengan mengedepankan prinsip 3R (Reduce, Reus dan Recycle).
Yang tujuannya juga sebagai sarana edukasi dalam pengelolaan sampah bagi sebanyak 28 unit bank sampah di Kabupaten Tanah Datar.
Dia juga mengatakan meskipun telah dibentuknya bank sampah induk diharapkan juga kesadaran masyarakat dalam memilah sampah dan tidak membuang sampah sembarangan.
Berita Terkait
DLH Bukittinggi atasi 1.722 ton sampah selama libur Lebaran
Kamis, 25 April 2024 14:43 Wib
Pemkot Payakumbuh upayakan solusi jangka panjang untuk TPA sampah
Rabu, 17 April 2024 17:27 Wib
Gubernur Sumbar terbitkan SE Pengendalian Sampah selama libur lebaran
Senin, 8 April 2024 13:08 Wib
DLH Kota Solok imbau masyarakat disiplin membuang sampah
Sabtu, 6 April 2024 14:33 Wib
Pemkab Agam sediakan armada khusus bawa sampah di tiga sungai
Kamis, 4 April 2024 17:19 Wib
TPA Regional Payakumbuh dibuka sementara pascalongsor
Rabu, 3 April 2024 3:51 Wib
DLH Dharmasraya olah sampah organik jadi pupuk kompos
Kamis, 21 Maret 2024 11:13 Wib
PPST UNAND berhasil kumpulkan 53 kepingan emas dari program "Nabuang Sarok" Semen Padang
Minggu, 17 Maret 2024 14:03 Wib