Padang Panjang (ANTARA) - Perusahaan umum daerah air minum (Perumdam) Tirta Serambi Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, merencanakan memberlakukan penyesuaian tarif air minum, hal itu disampaikan Direktur Perumdam Tirta Serambi Adrial A. Bakar. ST, pada prasosialisasi penyesuaian tarif air minum di aula Kantor Camat Padang Panjang Timur, Senin (11/12).
Menurut Adrial, tarif air minum yang selama ini diberlakukan berdasarkan SK Walikota Padang Panjang nomor 3 tahun 2018 tentang perubahan peraturan Walikota Padang Panjang nomor 7 tahun 2010, dengan penyesuaian tarif hanya untuk golongan pelanggan instansi pemerintah, sedangkan untuk tarif pelanggan lainnya belum ada penyesuaian sejak tahun 2010 atau sejak 13 tahun lalu.
“Untuk saat ini jika dibandingkan dengan daerah lain, dari empat jenis pelanggan, tarif air minum Kota Padang Panjang jauh lebih murah dari Bukittinggi, Padang dan Payakumbuh. Berdasarkan peraturan yang mengatur tarif air minum, Perumdam Tirta Serambi akan melakukan penyesuaian tarif yang kami awali dengan prasosialisasi hari ini,” kata Adrial.
Dijelaskannya, dasar penyesuaian tarif air minum Perumdam Tirta Serambi diantaranya adalah peraturan pemerintah nomor 54 tahun 2017 tentang BUMD, Peraturan Mendagri nomor 21 tahun 2020 tentang perubahan atas peraturan menteri dalam negeri nomor 71 tahun 2016 tentang perhitungan dan penetapan tarif air minum.
“Selain itu kita juga mengacu pada keputusan gubernur nomor 500-683-2022 tentang penetapan besaran tarif batas atas dan tarif batas bawah air minum Kabupaten/ Kota se Sumbar tahun 2023, Keputusan Gubernur 500-516-2023 tentang penetapan besaran tarif batas atas dan tarif batas bawah BUMD air minum Kabupaten/ Kota tahun 2024 pada tanggal 24 Agustus 2023 dan di berlakukan per 1 Januari 2024,” Jelas dia.
Sementara itu rencana penyesuaian tarif air minum Perumdam Tirta Serambi Kota Padang Panjang, meliputi penurunan tarif sekolah, karena penyesuaian golongan tarif turun hingga Rp.2000 perkubik, tarif masjid pada golongan tarif sosial umum tetap, sedangkan untuk tarif rumah tangga, niaga dan instansi pemerintah naik berkisar antara Rp.100 sampai dengan Rp.600 perkubik.
“Prasosialisasi yang kami lakukan sengaja menghadirkan Lurah, Babinsa, Babinkamtibmas dan LPM, karena berhubungan langsung dengan masyarakat dan dapat menyampaikannya kepada masyarakat terkait rencana penyesuaian tarif ini, sehingga saat sosialisasi nanti masyarakat sudah memahaminya,” harap Adrial.
Hadir pada kesempatan tersebut, Sekcam Padang Panjang Timur, lurah se Padang Panjang Timur dan LPM se Padang Panjang Timur. Selain di Kecamatan Padang Panjang Timur, kegiatan yang sama juga akan dilakukan di aula Kecamatan Padang Panjang Barat, Selasa (12/12)..
Berita Terkait
PDAM Tirta Antokan Agam butuhkan dana Rp13,68 miliar penanganan pascabencana
Sabtu, 25 Mei 2024 10:34 Wib
42 sambungan PDAM Tirta Antokan Agam terdampak banjir lahar dingin
Jumat, 17 Mei 2024 15:59 Wib
PDAM Tirta Langkisau terus upayakan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat banjir
Kamis, 18 April 2024 16:00 Wib
Tanah Datar raih Top BUMD awards 2024
Kamis, 21 Maret 2024 12:45 Wib
PDAM Tirta Langkisau cari air bersih untuk warga Pesisir Selatan
Sabtu, 9 Maret 2024 15:13 Wib
Pj Wako pimpin apel di PAMtigo Payakumbuh
Rabu, 14 Februari 2024 5:08 Wib
Perumdam Tirta Serambi Padang Panjang terima kendaraan operasional dari Bank Nagari
Kamis, 28 Desember 2023 18:00 Wib
Pemeriksaan Alex Tirta di Bareskrim
Jumat, 1 Desember 2023 19:50 Wib