Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat mengapresiasi bantuan sosial Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang diserahkan DPRD daerah setempat kepada keluarga kurang mampu.
"Kami mengapresiasi perhatian Anggota DPRD Bukittinggi untuk tingkatkan ekonomi warga, melalui bansos Usaha Ekonomi Produktif (UEP), yang memang sesuai dan sinergi dengan program prioritas Pemkot," kata Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, Minggu.
UEP merupakan program bantuan sosial yang diberikan kepada kelompok usaha bersama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga untuk pemberdayaan masyarakat dengan bantuan penguatan modal usaha dan kegiatan usaha ekonomi produktif.
Wako mengatakan dengan bantuan yang telah diserahkan itu mampu untuk meningkatkan ekonomi warga di daerahnya dan terlepas dari ancaman kemiskinan.
"Semoga dengan bantuan ini, para penerima dapat melanjutkan ataupun memulai usahanya sehingga ekonomi warga dapat kembali meningkat dan bangkit dari kemiskinan," kata Wako.
Penyerahan bantuan UEP ini diberikan secara simbolis kepada perwakilan warga dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial dan Camat di Kota Bukittinggi.
Anggota DPRD Bukittinggi, Edison Katik Basa, menyampaikan, melalui dana pokok pikiran t2023, telah dianggarkan dana sebesar Rp250 juta UEP.
"Diberikan kepada 95 Kepala Keluarga (KK) di tiga kecamatan yang ada di Kota Bukittinggi, bantuan ini sejalan dengan program Pemerintahan Kota Bukittinggi dengan DPRD," katanya.
Ia menegaskan program itu dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Bukittinggi untuk terus tumbuh dari pasca pandemi.
"Tahun 2024 mendatang, Pemkot dan DPRD akan terus menganggarkan program untuk pengentasan kemiskinan, bantuan sosial akan dibagikan untuk lebih merata untuk masyarakat Kota Bukittinggi," pungkasnya.