Mahasiswa Unand KKN di Pariaman diharapkan berkontribusi di bidang kemasyarakatan

id Mahasiswa Unand KKN di Pariaman,Unand,Pariaman,Sumbar

Mahasiswa Unand KKN di Pariaman diharapkan berkontribusi di bidang kemasyarakatan

Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Sumbar Yotta Balad (tengah) berfoto bersama dengan dekan dan ratusan mahasiswa Unand yang KKN di daerah itu dalam kegiatan penyerahan mahasiswa di Pariaman, Selasa (11/7). Antara/HO-Diskominfo Pariaman

Pariaman (ANTARA) - Sebanyak 348 mahasiswa Universitas Andalas (Unand) yang menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kota Pariaman, Sumatera Barat mulai dari 11 Juli hingga 21 Agustus 2023 diharapkan dapat berkontribusi besar di bidang kemasyarakatan.

“Mahasiswa harus bisa bersosialisasi, berintegrasi, dan memotivasi masyarakat di lokasi ia mengabdi. Jangan sampai terjadi hal yang tidak kita inginkan yang pada akhirnya mahasiswa sendiri yang akan rugi," kata Sekdako Pariaman Yotta Balad di Pariaman, Rabu.

Ia mengatakan mahasiswa harus mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama di kampus dan fakultasnya masing-masing di daerah mahasiswa itu mengabdi. Ilmu yang diperoleh tersebut akan berbeda dengan kehidupan di tengah-tengah masyarakat.

Menurutnya mahasiswa KKN Unand dapat membantu tugas-tugas pemerintahan desa, pembangunan, dan kemasyarakatan di antaranya menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi gotong royong di lingkungannya.

Mahasiswa, lanjutnya juga dapat menghimpun potensi desa melalui profil desa yang sedang dilaksanakan oleh aparat desa guna mengetahui kekuatan dan kelemahan suatu desa tersebut.

Kemudian, kata dia memakmurkan dan meramaikan masjid dan surau-surau untuk beribadah, menjaga etika-etika adat, budaya dan agama di lingkungan desa setempat.

Yota balad berharap terciptanya silaturahmi antara mahasiswa, masyarakat dan birokrat serta dapat termanfaatkannya pengembangan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia guna mewujudkan penurunan kemiskinan.

“Sebelumnya, Pariaman juga telah melaksanakan kegiatan Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara yang mana kegiatannya sama dengan KKN," katanya.

Ia menyampaikan terkait dampak positif yang dihasilkan untuk Pariaman saat pelaksanaan Latsitarda tersebut mulai dari pembangunan, ekonomi hingga pariwisata.

Sementara itu, Dekan FMIPA Unand, Syukri Arif mengatakan KKN bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa pada kenyataan nyata di lapangan.

Tujuannya untuk mengintegrasikan program pemerintah melalui KKN-Reguler dengan cara memberikan pelatihan dan pengalaman ke masyarakat secara langsung dan praktis sehingga tumbuh sikap saling pengertian serta saling membutuhkan.

Disamping itu, lanjutnya KKN juga wujud dharma pengabdian dalam memadukan unsur pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat .

Selain itu juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab mahasiswa dalam berpikir interdisipliner serta memantapkan kecakapannya dan mempertajam penalarannya.

Syukri mengharapkan mahasiswa yang akan menjalani KKN menjaga nama baik almamater dan kampus. Selain itu, juga diharapkan mampu bergaul dengan masyarakat setempat.

“Melalui sinergitas bersama, mudah-mudahan mahasiswa dapat menjalankan program KKN dengan baik dan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat ,” harapnya.