Padang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat membeli 105 unit becak motor dengan total nilai Rp4,1 miliar yang akan digunakan oleh tenaga kebesihan di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota setempat.
Wali Kota Padang, Hendri Septa di Padang, Rabu mengatakan becak motor sampah baru ini akan memudahkan pengangkutan sampah dari rumah warga ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
Ia menyebutkan 105 becak motor baru itu dibeli melalui APBD Kota Padang tahun 2023. Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang menganggarkan dana sebesar Rp4,1 miliar untuk membeli semua becak motor tersebut.
"Niat kita menjadikan kota ini bersih, indah dan nyaman dan masyarakat hidup dengan keadaan sehat," kata dia.
Dirinya berpesan kepada petugas kebersihan untuk menjaga kendaraan tersebut dengan baik serta memastikan warga untuk dapat memilah sampah sebelum dibawa ke TPS.
"Sampah itu dipilah, kita belajar ke negara maju, di sana masyarakat mengurus dirinya sendiri terkait sampah," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Mairizon menyebut bahwa seiring bertambahnya jumlah penduduk maka produksi sampah terus meningkat sehingga perlu penambahan alat angkut sampah.
"Sebelumnya kita memiliki 65 becak motor, namun itu masih kurang dan hari ini kita tambah 105 lagi. Semoga dapat mengakomodir peningkatan jumlah sampah," kata dia.
Ia mengatakan bertambahnya becak motor membuat Pemkot Padang optimis pada tahun depan kembali meraih Adipura.
"Tentunya kita optimis kembali meraih Adipura pada tahun depan," kata dia.
Berita Terkait
Gubernur: Budidaya padi sistem MTOT sangat menguntungkan petani
Jumat, 20 September 2024 20:00 Wib
Disperindag Sumbar bina 1.312 pelaku usaha baru agar "naik kelas"
Jumat, 20 September 2024 20:00 Wib
Polda Sumbar dapat karangan bunga usai ungkapan kasus pembunuhan
Jumat, 20 September 2024 19:51 Wib
KPU Pasaman Barat-Sumbar tetapkan 311.171 pemilih di DPT Pilkada 2024
Jumat, 20 September 2024 15:11 Wib
BNN gagalkan peredaran narkoba jaringan Malaysia
Jumat, 20 September 2024 13:55 Wib
Lomba desain busana berkelanjutan di Malang
Jumat, 20 September 2024 13:49 Wib
Pantai Kampa Desa Dete Tomia Timur
Jumat, 20 September 2024 13:47 Wib
Dumai dilanda banjir akibat puncak pasang air laut
Jumat, 20 September 2024 13:37 Wib