Melalui Satu Ekskavator Satu Kecamatan, Solok Selatan bangun jalan tani Sampu-Sungai Bayu

Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, membangun jalan usaha tani di Sampu - Sungai Bayu, Nagari Lubuk Gadang Utara melalui program satu ekskavator satu kecamatan.

Penjabat Wali Nagari Lubuk Gadang Utara Joni Pardilo di Padang Aro, Senin mengatakan bahwa pengerjaan ruas jalan tersebut ditargetkan selesai dalam satu minggu ke depan, yang dilakukan secara gotong royong seluruh masyarakat.

Ia juga mengajak seluruh elemen di Lubuk Gadang Utara, untuk mendukung program-program yang dilakukan Bupati dan Wakil Bupati, termasuk program satu ekskavator satu kecamatan.

"Beliau berdua berkomitmen penuh dengan segenap upayanya membangun Solok Selatan ini, dan hal itu tentu perlu kita dukung bersama," katanya.

Sementara itu, menanggapi program ekskavator tersebut, tokoh masyarakat Letkol Arh Boy Iswarmen SE mengatakan program ini pastinya akan menghemat dana APBD dalam pembukaan jalan dan membawa banyak manfaat bagi masyarakat.

Ia menambahkan, jika pekerjaan yang akan dilakukan masyarakat Sampu ini ditenderkan, mungkin akan menghabiskan anggaran Rp200 juta hingga Rp400 juta. Namun jika dikerjakan dengan swadaya masyarakat dan ekskavator milik Pemda, biayanya pasti akan jauh berkurang.

"Program ini juga akan tepat sasaran, karena sesuai kebutuhan dan permintaan masyarakat. Akan lebih tepat guna dan lebih hemat," katanya.

Bupati Solok Selatan Khairunas mengatakan bahwa sebagai pemimpin, dirinya bersama wakil bupati akan terus berpikir dan berupaya agar Solok Selatan terus maju dan berkembang, termasuk termasuk pembangunan infrastrukturnya.

Salah satu usaha dalam percepatan pembangunan infrastruktur tersebut menurutnya adalah melalui program satu ekskavator satu kecamatan yang telah bekerja di beberapa titik lokasi pekerjaan

"Saat ini sudah tersedia 3 ekskavator. Tahun 2023 ini ditambah lagi 1unit, dan mesin peralatan penunjang lainnya (motor grader, vibro roller, mobil trado, dan truk jungkit). Silahkan dimanfaatkan oleh masyarakat nantinya," ujarnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk terus bahu membahu dan bersatu bersama pemerintah daerah melaksanakan berbagai pembangunan.

"Tugas kita adalah melakukan pembangunan bersama-sama. Adanya Perbedaan di tengah-tengah masyarakat dan juga pemerintahan, adalah keniscayaan. Tapi jangan sampai perbedaan itu membuat perpecahan, karena pembangunan membutuhkan kebersamaan," katanya.

Melalui Dinas PU, Bupati juga menginstruksikan untuk mengawal pekerjaan jalan Sampu Sungai Bayu tersebut, termasuk upaya perbaikan gorong-gorong jalan.