Bupati Dharmasraya : pembangunan Kodim kuatkan sinergitas TNI-Pemda

id Kodim dharmasraya, berita dharmasraya, berita sumbar

Bupati Dharmasraya : pembangunan Kodim kuatkan sinergitas TNI-Pemda

Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Purmanto (kanan) Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat pelatakan batu pertama pembangunan Kodim Dharmasraya di Kawasan Sport Center, Nagari Koto Padang, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya, Sumbar, Jumat (21/10/2022). (ANTARA/HO-Kominfo Dharmasraya)

Pulau Punjung (ANTARA) - Bupati Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), Sutan Riska Tuanku Kerajaan menilai pembangunan Markas Kodim Dharmasraya akan semakin menguatkan sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah dalam pembangunan daerah ke depan.

"Hadirnya markas Kodim adalah suatu harapan yang dinantikan sejak lama, dimana rencana ini sudah dimulai sejak tahun 2014 dan baru terwujud di tahun 2022," katanya di Pulau Punjung, Sabtu.

Sutan Riska bercerita awal mula pembangunan kodim, sudah dimulai dari Danrem Nurahman, dan setelah berapa berapa kali danrem berganti pembangunan baru dapat terwujud tahun ini dengan ditandai peletakan batu pertama pada Jumat (21/10)

"Kalau tidak salah sudah tujuh kali danrem berganti, dalam proses yang panjang ini pemkab terus berkomitmen agar Kodim berdiri di Dharmasraya," katanya menegaskan.

Ia mengatakan pembangunan kantor Kodim Dharmasraya menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dengan pagu dana sebesar Rp2 miliar.

Ia mengatakan Markas Kodim Dharmasraya akan dibangun di lahan seluas 10 hektare di kawasan Sport Center Nagari Koto Padang, Kecamatan Koto Baru di lahan yang telah dihibahkan pemkab.

"Alhamdulillah kemarin pak Danrem Brigjen TNI Purmanto hadir langsung dan melakukan peletakan batu pertama dimulainya pembangunan Kodim Dharmasraya," katanya.

Sementara, Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Purmanto menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Bupati Sutan Riska dan pemda dengan terwujudnya pembangunan Markas Kodim di Kabupaten Dharmasraya.

Kehadiran kantor kodim sendiri tentu dibutuhkan TNI dalam memaksimalkan tugas dandim dan prajurit itu sendiri, kata dia.

Sebelumnyavi Kodim Dharmasraya masih bergabung dengan Sijunjung yang tentunya akan menyulitkan bagi anggota.

"Iya kalau pak dandimnya punya tiga wilayah tentu dalam melaksanakan tugas badan juga dipecah menjadi tiga, kondisi ini akan menyulitkan dan konsentrasi kerja juga akan terpecah juga. Dengan hadirnya Kodim di Dharmasraya menjawab persoalan yang ada selama ini," katanya.

Ia menilai berdirinya Kodim Dharmasraya akan semakin memfokuskan sinergitas yang dibangun antara pemda, TNI, dan Polri dalam rangka membatu pemda mewujudkan pembangunan di wilayah. Begitu juga dalam menjalankan tugas utama TNI angkatan darat dalam membatu pertahanan daerah.

Ia menambahkan dengan pembangunan kodim ini akan semakin mendekatkan TNI dengan rakyat, serta kontribusi TNI ke pemerintah daerah untuk mensinergikan program pemerintah harus ditingkatkan.