Kodim 0310 Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya (SSD) uji coba pemanfaatan dekomposer BIOS 44

id dekomposer BIOS 44 ,Kodim Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya

Kodim 0310 Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya (SSD) uji coba pemanfaatan dekomposer BIOS 44

Komando Distrik Militer (Kodim) 0310 Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya (SSD) melakukan sosialisasi dan uji coba pemanfaatan dekomposer BIOS 44 untuk lahan sawah di Desa Talawi Mudik, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Senin (Dok. Humas Pemkot Sawahlunto)

​​​​​​​Sawahlunto (ANTARA) - Dalam membantu petani untuk meningkatkan hasil produksi panen, Komando Distrik Militer (Kodim) 0310 Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya (SSD) melakukan sosialisasi dan uji coba pemanfaatan dekomposer BIOS 44 untuk lahan sawah di Desa Talawi Mudik, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Senin .

Uji coba dilakukan dengan cara mengaliri lahan sawah yang belum ditanam dengan 80 liter BIOS (Bio Struktur) 44.

BIOS 44 ini adalah dekomposer, yaitu organisme yang memakan organisme mati dan produk-produk limbah dari organisme lain, pengurai ini membantu siklus nutrisi kembali ke ekosistem lainnya.

Instruktur dari Kodim 0310 SSD, Serda Nuryadi, menyebutkan bahwa BIOS 44 mampu meningkatkan ph tanah seoptimal mungkin sehingga tanah menjadi sangat subur.

"Secara penjelasan ilmiahnya, BIOS 44 ini sangat menunjang untuk meningkatkan kualitas tanah. Sebab dalam BIOS 44 ini ada mikroorganisme seperti Rhizopus, Aspergillus, Mucor, Amylomyces, Endomycopsis, dan lainnya. Zat - zat ini juga dimanfaatkan untuk peningkatan hasil produksi bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, menetralkan limbah sawit serta penyuburan lahan bekas tambang," urainya.

Bahan BIOS 44 ini, ditekankan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0310 SSD, Letkol. Inf. Putranto tidak diperjualbelikan secara bebas. Hanya untuk konsumsi terbatas, maksudnya hanya diberikan TNI untuk petani yang telah bekerjasama dengan program peningkatan produksi pertanian menggunakan BIOS 44 tersebut.

"Untuk lahan 1 hektare, itu biasanya membutuhkan 80 liter BIOS 44," kata Putranto.

Sementara, Wali Kkota Sawahlunto Deri Asta mengatakan bahwa uji coba tersebut dilakukan untuk menunjukkan langsung kepada petani bagaimana manfaat yang didapat dari hasil penggunaan BIOS 44 tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada Kodim 0310 SSD yang telah menjalin kerja sama dengan petani di Sawahlunto untuk penggunaan BIOS 44 ini. Kami dari Pemerintah Kota (Pemko) tentu juga mendukung penuh, sebab ini pun sesuai dengan program prioritas kita yakni peningkatan hasil produksi pertanian," ujarnya.

Setelah melihat sendiri hasil dari lahan sawah yang menggunakan BIOS 44 dan tertarik untuk ikut memanfaatkannya, maka petani bisa langsung menghubungi Komando Distrik Militer (Koramil) di Kecamatan masing - masing untuk berkoordinasi lebih lanjut.

Dandim 0310 SSD, Kol. Inf. Putranto mengatakan bahwa jika petani kesulitan untuk menghubungi Koramil, maka juga bisa menghubungi Bantara Pembina Desa (BABINSA) TNI di desa masing - masing.

Dalam kesempatan yang sama, Pembina Kelompok Tani Kecamatan Talawi, Jhon Reflita mengatakan selanjutnya, dia juga akan melakukan uji coba pemanfaatan BIOS 44 ini pada tanaman pinang.

"Kami juga akan mencoba menggunakan BIOS 44 ini pada pinang, kami akan bandingkan hasilnya bagaimana untuk pinang, bagaimana produksi atau kecepatan hasilnya," sebut Jhon.(*)