Padang Pariaman (ANTARA) - Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat kembali melayani penerbangan internasional rute Padang-Kuala Lumpur mulai 1 Oktober 2022 setelah dua tahun terakhir ditutup akibat pandemi COVID-19.
"Penerbangan akan dilayani oleh maskapai Air Asia dengan frekuensi dua kali seminggu setiap Selasa dan Sabtu," kata Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Siswanto di Padang Pariaman, Minggu.
Menurut dia pihak Air Asia telah menyampaikan jadwal resmi penerbangan BIM-Kuala Lumpur pada Oktober 2022
Untuk penerbangan dari Kuala Lumpur, Air Asia terbang pukul 07.40-08.50 LT, sedangkan dari BIM ke Kuala Lumpur pukul 08.30-09.40 LT.
Ia menyampaikan dengan dibukanya kembali rute ini diharapkan akan mendorong gairah ekonomi dan pariwisata Sumatera Barat.
"Sebelum pandemi COVID-19 rute Padang-Kuala Lumpur merupakan satu satunya pintu penerbangan Internasional ke BIM," ujarnya.
Saat itu tingkat keterisian kursi pesawat udara mencapai 80 persen minimal di setiap penerbangan dengan frekuensi penerbangan dua kali sehari.
Ia juga menyampaikan terima kasih disampaikan kepada Pemerintah Propinsi Sumbar dan seluruh pihak yang telah bersama sama ikut mendorong dibukanya kembali rute penerbangan internasional.
Menjelang dibuka kembali penerbangan tersebut Angkasa Pura II BIM bersama pemangku kepentingan terkait telah melaksanakan simulasi untuk menyiapkan layanan yang maksimal bagi pengguna jasa bandara.
"Dalam simulasi tersebut seluruh unsur berkolaborasi untuk memastikan semua aspek telah siap dan memenuhi standar dan ketentuan yang ditetapkan," ujarnya.
Sementara berdasarkan penelusuran di salah satu situs penyedia tiket pada Minggu harga tiket penerbangan dari Padang ke Kuala Lumpur mulai dari Rp800 ribu sekali jalan.
Sebelumnya Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Heri Nofiardi menyampaikan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi telah mengizinkan BIM untuk melayani penerbangan internasional pasca pandemi COVID-19.
Heri mengatakan komitmen membuka penerbangan tersebut disampaikan oleh Kemenko Kemaritiman, sementara teknis memberikan izinnya diberikan oleh Kementerian Perhubungan.
Menurut dia izin ini juga tidak terlepas dari perjuangan Gubernur Sumbar Mahyeldi menemui Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan pada awal Juni 2022.
Sebelumnya berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat tercatat sebanyak 61.131 wisatawan asing berkunjung ke Sumatera Barat pada 2019 dan paling banyak berasal dari Malaysia mencapai 46.730 orang.
Berita Terkait
Epyardy-Ekos libatkan perantau Minang di 20 negara untuk bangun Sumbar
Rabu, 13 November 2024 23:37 Wib
BMKG prakirakan Sumbar hujan intensitas signifikan hingga Desember
Sabtu, 9 November 2024 11:39 Wib
BMKG terus pantau pertumbuhan awan konvektif di sekitar Gunung Marapi
Sabtu, 9 November 2024 11:38 Wib
Jelang hari Pahlawan, PLN gelar "Fun Bike to Sikolek" Sijunjung
Senin, 4 November 2024 11:18 Wib
Pementasan Seni Budaya Minangkabau Semarakkan Tluk Kualo, Angkat Kearifan Lokal
Senin, 21 Oktober 2024 13:26 Wib
Festival Alek Nagari Nan XX jaga warisan adat budaya Minangkabau
Rabu, 9 Oktober 2024 20:05 Wib
Lukisan alam Minangkabau dipamerkan di Taman Budaya Sumbar
Kamis, 3 Oktober 2024 6:14 Wib
40 perupa ikuti lomba mural ragam hias Minangkabau di Taman Budaya Sumbar
Rabu, 2 Oktober 2024 19:39 Wib