Arosuka (ANTARA) - Seluruh sekolah di Kabupaten Solok, Sumatera Barat memulai kembali proses belajar mengajar secara tatap muka di kelas setelah perayaan libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah di daerah itu.
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 31 Salayo, Nagari Salayo Haniusnita di Salayo, Kamis mengatakan sekolah tersebut baru pertama kali melaksanakan proses belajar tatap muka pada hari ini sesuai dengan kebijakan pemerintah daerah setempat.
"Sebelumnya memang pelaksanaan belajar tatap muka ditetapkan pada tanggal 9 Mei 2022, namun karena ada kebijakan baru dari pemerintah daerah setempat maka sekolah tatap muka dimulai hari ini, 12 Mei 2022," kata dia.
Ia menyebutkan jumlah murid yang hadir melaksanakan belajar tatap muka pada hari pertama di sekolah itu baru mencapai 85 persen. Karena masih ada beberapa murid yang meliburkan diri.
"Kendati demikian untuk hari pertama sekolah sudah diterapkan proses belajar mengajar. Murid-murid sudah belajar seperti biasa karena kita akan menyambut ujian yang tinggal beberapa hari lagi," ujar dia.
Ia juga mengimbau kepada para murid yang belum ikut vaksin atau masih belajar dari rumah agar menuntaskan remedial ke sekolah karena sangat dibutuhkan pembelajaran yang maksimal dalam menyambut ujian yang tinggal beberapa hari lagi.
"Maka diharapkan para murid agar hadir ke sekolah melaksanakan remedial. Selain itu, waktu pelaksanaannya dibatasi hanya 60 menit. Selanjutnya mengambil tugas dan tetap dikerjakan di rumah," kata dia.
Selain itu, Kepala SDN 08 Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok Umul Khairi mengatakan di sekolah itu juga baru pertama kali menggelar sekolah tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan mencegah penularan pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah seluruh murid dan guru telah hadir 100 persen ke sekolah. Ditambah lagi anak-anak banyak yang rindu ingin sekali sekolah tatap muka. Kami pun juga langsung memulai proses belajar seperti biasa," ujar dia.
Ia berharap dengan pelaksanaan sekolah tatap muka ini dapat menambah semangat anak-anak dalam menuntut ilmu.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok melalui surat edaran Nomor : 420/510/Disdikora-2022 menyampaikan tentang perubahan jadwal masuk sekolah di lingkup pemerintah daerah setempat sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Solok Medison di Solok, Minggu (8/5) mengatakan menindaklanjuti instruksi bupati Solok tentang perubahan jadwal masuk sekolah di lingkup pemerintah setempat setelah libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang sebelumnya dijadwalkan 9 Mei 2022, maka diundur tiga hari dan sekolah masuk pada tanggal 12 Mei 2022.
Kendati demikian, perubahan jadwal masuk sekolah tersebut tidak akan mempengaruhi proses pembelajaran. Instruksi tersebut juga berlaku pada sekolah jenjang SMP, SD, dan TK serta lembaga satuan pendidikan non formal lainnya.
Medison juga mengatakan bahwa Pemkab Solok mengikuti sesuai kebijakan dari pemerintah pusat karena mengingat dan menimbang banyaknya pemudik di tahun ini.
Bahkan kemungkinan besar masih banyak anak-anak yang sedang diperjalanan ikut orang tua mereka mudik dan alasan lainnya.
