PTBA salurkan bantuan 45 ribu ekor bibit ikan untuk masyarakat di Sawahlunto
Sawahlunto, (ANTARA) - PT. Bukit Asam (PTBA) menyalurkan bantuan bibit ikan sebanyak 45 ribu ekor untuk masyarakat di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Selasa.
General Manager PTBA Ombilin Yulfaizon di Sawahlunto, Selasa mengatakan bantuan bibit ikan yang disalurkan terdiri dari jenis ikan nila, ikan garing dan ikan mas.
"Penyerahan bantuan bibit ikan ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 41 PTBA. Selain bantuan bibit ikan yang diserahkan tadi, besok kami juga akan memberikan bantuan sembako untuk masyarakat pra-sejahtera," kata dia.
Ia merinci ada empat kelurahan dan lima desa yang menerima bantuan bibit ikan yang penyerahannya secara simbolis dilaksanakan bersama Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti, di Kelurahan Tanah Lapang, Selasa (22/02).
"Untuk desa itu kelompok-kelompok masyarakat di Desa Kubang Tangah, Desa Kubang Utara Sikabu, Desa Rantih, Desa Kolok dan Desa Muaro Kalaban. Kemudian Kelurahan itu adalah Air Dingin, Tanah Lapang, Pasar dan Kubang Sirakuk Utara," ujar dia.
Yulfaizon menyebut untuk bibit ikan nila dibagikan sebanyak 10 ribu ekor, kemudian ikan mas sebanyak 15 ribu ekor dan ikan garing 20 ribu ekor.
"Harapannya ini membantu menumbuhkan perikanan sekaligus mendorong ekonomi produktif masyarakat," katanya.
Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti mengapresiasi dan berterima kasih kepada PTBA atas bantuan-bantuan yang diberikan itu.
"PTBA kembali menunjukkan bakti atau kepeduliannya untuk masyarakat Sawahlunto. Ini juga mendukung program Pemkot Sawahlunto dalam meningkatkan sektor pertanian dan perikanan, terima kasih PTBA," kata dia.
Ia berpesan kepada masyarakat penerima bantuan bibit ikan itu untuk dapat menjaga dan memelihara ikan tersebut dengan baik sehingga dapat berumur panjang dan sampai dipanen sehingga tujuan dan manfaat bantuan dapat tercapai.
"Saya arahkan juga Dinas terkait untuk intensif mendampingi masyarakat dalam memelihara ikannya. Tolong masyarakat juga tidak segan bertanya untuk ilmu bagaimana memelihara ikan. Ayo konsultasikan pada ahlinya dalam hal ini penyuluh dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan," kata dia. (*)
General Manager PTBA Ombilin Yulfaizon di Sawahlunto, Selasa mengatakan bantuan bibit ikan yang disalurkan terdiri dari jenis ikan nila, ikan garing dan ikan mas.
"Penyerahan bantuan bibit ikan ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 41 PTBA. Selain bantuan bibit ikan yang diserahkan tadi, besok kami juga akan memberikan bantuan sembako untuk masyarakat pra-sejahtera," kata dia.
Ia merinci ada empat kelurahan dan lima desa yang menerima bantuan bibit ikan yang penyerahannya secara simbolis dilaksanakan bersama Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti, di Kelurahan Tanah Lapang, Selasa (22/02).
"Untuk desa itu kelompok-kelompok masyarakat di Desa Kubang Tangah, Desa Kubang Utara Sikabu, Desa Rantih, Desa Kolok dan Desa Muaro Kalaban. Kemudian Kelurahan itu adalah Air Dingin, Tanah Lapang, Pasar dan Kubang Sirakuk Utara," ujar dia.
Yulfaizon menyebut untuk bibit ikan nila dibagikan sebanyak 10 ribu ekor, kemudian ikan mas sebanyak 15 ribu ekor dan ikan garing 20 ribu ekor.
"Harapannya ini membantu menumbuhkan perikanan sekaligus mendorong ekonomi produktif masyarakat," katanya.
Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti mengapresiasi dan berterima kasih kepada PTBA atas bantuan-bantuan yang diberikan itu.
"PTBA kembali menunjukkan bakti atau kepeduliannya untuk masyarakat Sawahlunto. Ini juga mendukung program Pemkot Sawahlunto dalam meningkatkan sektor pertanian dan perikanan, terima kasih PTBA," kata dia.
Ia berpesan kepada masyarakat penerima bantuan bibit ikan itu untuk dapat menjaga dan memelihara ikan tersebut dengan baik sehingga dapat berumur panjang dan sampai dipanen sehingga tujuan dan manfaat bantuan dapat tercapai.
"Saya arahkan juga Dinas terkait untuk intensif mendampingi masyarakat dalam memelihara ikannya. Tolong masyarakat juga tidak segan bertanya untuk ilmu bagaimana memelihara ikan. Ayo konsultasikan pada ahlinya dalam hal ini penyuluh dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan," kata dia. (*)