Bantuan ini diserahkan Pramuka Peduli Kwarcab Solok untuk korban terdampak kebakaran

id berita solok,berita sumbar,bakar

Bantuan ini diserahkan Pramuka Peduli Kwarcab Solok untuk korban terdampak kebakaran

Kondisi rumah usai kebakaran. (Antarasumbar/Ist)

Kami berharap kepada keluarga korban untuk bersabar dan terus tabah atas musibah yang dialaminya,
Solok (ANTARA) - Pramuka peduli kwartir cabang gerakan Pramuka Kota Solok memberikan bantuan sosial terhadap keluarga korban kebakaran Pulung Pambudi sebagai bentuk kepedulian terhadap musibah yang menimpa.

"Bantuan yang diberikan dalam bentuk kebutuhan pokok seperti pakaian layak pakai, matras, beras, telur, sarden, gula, kopi, mie instan, minyak goreng dan lainnya, yang diserahkan langsung kepada pihak korban," kata Wakil Ketua Satgas, Pramuka peduli Kwarcab Solok Indra Febrianto di Solok, Senin.

Selain itu, bantuan tersebut diberikan karena merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama, apalagi korban tidak orang lain namun masih merupakan keluarga besar pramuka juga.

Untuk itu, penderitaan mereka juga penderitaan bagi kami Pramuka Kota Solok dan sudah sepantasnya membantu, walaupun bantuan yang diberikan tidak seberapa mudah-mudahan dapat meringankan korban untuk sementara ini.

"Kami berharap kepada keluarga korban untuk bersabar dan terus tabah atas musibah yang dialaminya,” ujar dia.

Pramuka Peduli memberikan bantuan kepada korban bencana kebakaran Pulung Pambudi karena korban juga merupakan anggota Pramuka dulunya yang saat ini sedang melanjutkan kuliah di salah satu universitas di Kota Padang.

Bantuan juga diberikan kepada korban lainnya yang terdampak parah.

Sebelumnya, sebanyak tujuh unit toko dan 15 rumah warga di Kelurahan PPA, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok, Sumatera Barat hangus terbakar si jago merah pada Sabtu (21/8) dini hari 01.05 WIB.

Menyikapi musibah kebakaran tersebut Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar di Solok, Sabtu menggelar rapat terbatas dikediaman resmi wali kota bersama Sekretaris Daerah Kota Solok Syaiful A, Kepala OPD terkait, camat Tanjung Harapan dan lurah PPA.

Wali kota turut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi malam itu menghanguskan tujuh unit toko dan 15 rumah warga.

"Ini musibah yang tidak pernah kita hendaki dan saya berharap para korban kebakaran dapat tabah dan sabar karena ini semua adalah ujian,” ujarnya.

Selain itu, ia mengatakan Pemkot Solok bersama dinas dan instansi terkait akan segera melakukan penanganan dan akan memberikan bantuan logistik serta sembako kepada para korban.

"Kami akan memberikan bantuan berupa sembako dan akan membantu memperbaiki toko tersebut sesuai dengan kondisi keuangan daerah sehingga mereka bisa berjualan kembali," ujar dia.