Bukittinggi (ANTARA) - Selain pada warga, Polres Bukittinggi, Sumatera Barat melakukan "Tes Swab PCR" kepada seluruh personel dan para tahanan yang berada di Mapolres Kota Bukittinggi pada Kamis (24/06).
"Kegiatan tes usap ini dilakukan bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bukittinggi untuk mengetahui kondisi kesehatan personel dan tahanan," kata Kapolres Bukittinggi, Dody Prawiranegara di Bukittinggi, Kamis.
Menurutnya, sebanyak 237 spesimen diambil dari personil Polres dan 41 dari tahanan Rutan Polres Bukittinggi.
"Sampel tersebut dikirimkan ke Laboratorium Universitas Andalas di Kota Padang untuk dilakukan pengecekan dan hasilnya akan segera ditindaklanjuti," kata dia.
Pelaksanan tes usap PCR ini diikuti juga oleh Kapolres, Wakapolres, seluruh Kabag dan Kasat.
Sementara proses tes usap PCR dipimpin oleh Plt Dirut RSUD Kota Bukittinggi, Vera Mayasari.
"Anggota Polri dalam melakukan pelayanannya kepada masyarakat, selalu berhubungan langsung, jadi tidak tertutup kemungkinan personel kita terpapar virus COVID-19, termasuk para tahanan yang ada," kata Kapolres.
Ia menambahkan, tes usap PCR ini diharapkan dapat mencegah penularan wabah karena Kota Bukittinggi masih dalam zona oranye.
Petugas keamanan di Kota Bukittinggi mulai dari Polres, Kodim, Satpol PP terus bergerak aktif melakukan operasi dan razia prokes di Kota Bukittinggi.
Terakhir, Rabu (23/06) petugas kembali menjaring 27 orang warga tidak mengenakan masker di wilayah Pasar dan Terminal Aur Kuning.
Selain warga, personel Polres dan tahanan juga di "Tes Swab" di Bukittinggi
Kegiatan tes usap ini dilakukan bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bukittinggi untuk mengetahui kondisi kesehatan personel dan tahanan,