Lubukbasung, (ANTARA) - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat melibatkan alumni untuk mempromosikan sekolah agar minat siswa meningkat saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021/2022.
Kepala SMPN 3 Tanjungraya, Rusdi di Lubukbasung, Selasa, mengatakan alumni itu melakukan sosialisasi penerimaan sekolah dan program ke calon siswa sekitar rumah mereka.
"Kita juga memasang spanduk penerimaan siswa baru di sepanjang jalan zona SMPN 3 Tanjungraya," katanya.
Ia mengatakan pihaknya juga melakukan pembenahan bangunan sekolah dan mengadakan ekstra kurikuler bagi sekolah dalam rangka untuk meningkatkan jumlah siswa di sekolah itu.
Namun minat siswa ke SMP sangat sedikit, karena orang tua siswa menyekolahkan anak mereka ke MTs.
Dengan kondisi itu, siswa baru yang mendaftar ke SMPN 3 Tanjungraya hanya 50 orang dari target 120 orang atau empat rombongan belajar.
"Kita telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah siswa baru, namun target tidak tercapai. Saat ini jumlah siswa SMPN 3 Tanjungraya 132 orang dari enam rombongan belajar," katanya.
Berkurangnya minat siswa baru di SMPN 3 Tanjungraya sangat sedikit akibat di daerah itu ada dua MTs.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Firzal menambahkan daya tampung siswa SMP pada tahun ajaran 2021/2022 sebanyak 7.205 orang untuk 64 sekolah di daerah itu.
Daya tampung 7.205 orang itu untuk 226 rombongan belajar dan pihak sekolah sudah membuka pendaftaran siswa baru.
"Ke 7.205 siswa itu untuk 64 sekolah tersebar di 16 kecamatan," katanya.