Bukittinggi (ANTARA) - Wakaf berupa satu unit mobil diterima pengurus Masjid Tablighiyah Garegeh Kota Bukittinggi, Sumatera Barat berhasil terjual melalui lelang seharga Rp167 juta, hasil lelang ini sepenuhnya akan digunakan untuk pembangunan masjid.
"Alhamdulillah, terjual seharga Rp167 juta kepada warga asal Garegeh yang berdomisili di Kota Padang atas nama Ibu Lulu," kata Ketua Pengurus Masjid Tablighiyah Garegeh, Afdhal di Bukittinggi, Jumat.
Menurutnya, proses lelang yang diselenggarakan melalui aplikasi "Zoom Meeting" berjalan menarik dengan penawaran tertinggi didapat pada menit-menit terakhir.
"Harga awal yang kita tawarkan adalah sebesar Rp125 juta sejak 13 Mei 2021, dan berakhir tadi malam, sempat bertahan hingga lima menit sebelum penutupan di harga Rp165 juta kemudian akhirnya dinaikkan penawaran menjadi Rp167 juta oleh Ibu Lulu di dua menit terakhir," kata Afdhal.
Ia menambahkan, mobil wakaf jenis Mitsubishi Outlander 2014 itu diserahterimakan langsung kepada pemenang lelang Jumat ini.
Mobil ini sebelumnya diwakafkan oleh perantau Jakarta atas nama Imriwati untuk pembangunan masjid pada awal Mei 2021.
Oleh pengurus Masjid Tablighiyah Garegeh, mobil ini dijual dengan cara lelang dimulai dari harga Rp125 juta.
"Lelang diadakan untuk memberikan kesempatan kepada donatur membeli mobil sambil beramal untuk pembangunan masjid yang diperkirakan membutuhkan biaya mencapai Rp49 Miliar," kata Afdhal.
Masjid Tablighiyah Garegeh saat ini dalam proses pembangunan yang disebut menjadi masjid terbesar dan termegah di Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam.
Mobil wakaf untuk Masjid Tablighiyah Kota Bukittinggi, terjual melalui lelang Rp167 juta
Mobil wakaf jenis Mitsubishi Outlander 2014 itu diserahterimakan langsung kepada pemenang lelang Jumat ini,