Kairo (ANTARA) - Raja Arab Saudi Salman mengutuk apa yang disebutnya sebagai agresi Israel di Yerusalem dan Jalur Gaza selama percakapan telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Jumat (21/5).
Raja Salman juga mengatakan bahwa kerajaan akan terus merangkul semua pihak untuk menekan pemerintah pendudukan Israel.
Arab Saudi pada Jumat pagi menyambut deklarasi gencatan senjata di Jalur Gaza sekaligus mengapresiasi upaya mediasi oleh Mesir dan internasional, demikian Kantor Berita SPA, mengutip pernyataan Kementerian Luar Negeri.
Pernyataan itu menegaskan lagi upaya berkelanjutan kerajaan dengan para sekutu untuk mencapai sebuah resolusi.
Upaya Mesir untuk menengahi gencatan senjata antara Israel dan Palestina berlaku pada Jumat dini hari.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
PLN-Arab Saudi segera bangun PLTS senilai Rp50 triliun di Sumbar
Sabtu, 7 Desember 2024 19:46 Wib
Prabowo komitmen jaga relasi baik Indonesia-Persatuan Emirat Arab
Minggu, 24 November 2024 12:40 Wib
Prabowo disambut meriah MBZ dengan dentuman meriam hingga pasukan unta
Sabtu, 23 November 2024 19:34 Wib
Dukung kemenangan bersejarah, PLN sukses hadirkan listrik tanpa kedip di Match Indonesia - Arab Saudi
Kamis, 21 November 2024 8:46 Wib
Marselino ungkap peran besar Tuhan dalam penampilannya lawan Saudi
Rabu, 20 November 2024 5:03 Wib
Menpora bangga dengan ukiran dua gol Marselino ke gawang Arab Saudi
Rabu, 20 November 2024 5:02 Wib
Kunjungan kenegaraan tak surutkan dukungan Prabowo untuk timnas
Rabu, 20 November 2024 5:02 Wib
Klasemen grup C: Indonesia ke tiga besar, Jepang nyaman di puncak
Rabu, 20 November 2024 5:01 Wib