Penitipan barang ke Lapas Padang meningkat drastis saat Lebaran

Padang (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Muaro Padang, Sumatera Barat (Sumbar) mencatat layanan penitipan barang dari keluarga meningkat drastis di momen Lebaran 1442 H.

"Jika menilik rekapitulasi data layanan penitipan barang sepanjang Kamis, ada peningkatan drastis hampir seratus persen dibandingkan hari biasa," kata Kepala Lapas Padang Era Wiharto, di Padang, Jumat.

Ia memaparkan sepanjang Kamis (13/5) ada 280 keluarga yang menitipkan barang kepada warga binaan, sedangkan biasanya di kisaran 100-150 dalam satu hari.

"Untuk Jumat ini masih tinggi tapi tidak sebanyak kemaren, data pastinya masih direkapitulasi," katanya.

Ia mengatakan untuk menghadapi lonjakan, Lapas Padang berupaya ekstra serta menambah jam pelayanan demi mengakomodir keinginan keluarga yang ingin menitipkan barang.

Barang titipan dari keluarga tersebut bervariasi mulai dari kue Lebaran, pakaian, dan yang paling banyak adalah lauk-pauk untuk makan.

Era memaparkan di momen Lebaran 1442 H Lapas Padang membuka layanan titipan barang dari pukul 08.00 WIB-12.30 WIB, dan sore harinya pukul 13.30 WIB-16.30 WIB.

Sedangkan hari biasa penitipan barang dibuka dari jam 09.00 WIB-11.30 WIB, dan sore pada pukul 13.00-15.00 WIB.

Sejalan dengan penambahan jam layanan itu, Lapas Padang juga memperketat pengawasan barang yang dititip.

"Kami tidak ingin layanan ekstra yang kami berikan saat ini malah dimanfaatkan oleh orang-orang tak bertanggung jawab dengan memasukkan barang terlarang," katanya.

Lapas Padang juga mencatat terjadi peningkatan layanan saluran video atau Video Call pada momen Lebaran, setidaknya sepanjang Kamis ada 23 pengakses.

Sementara itu Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumbar Ali Syah Bana mengingatkan agar Lapas dan Rutan se-Sumbar tetap mengutamakan aspek keamanan saat melayani penitipan barang.

"Jangan sampai barang terlarang masuk ke dalam Lapas atau Rutan," tegasnya saat memantau layanan penitipan barang di Lapas Padang, Jumat.