Batusangkar, (ANTARA) - Kopi Minang Super asal Nagari Koto Tuo, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat mulai diminati baik pengusaha lokal maupun mancanegara.
Pengusaha kopi Minang Super Hamdi di Batusangkar Kamis, mengatakan seorang pengusaha dari Rusia yang sudah berlangganan Kopi Bubuk Minang Super bahkan datang langsung ke Nagari Koto.
"Namanya Mr Anatoli warga dari Rusia, saat dia berkunjung dia menyatakan ketertarikannya dengan kopi bubuk robusta Minang Super," katanya.
Ia mengatakan awalnya Anatoli membeli kopi bubuk itu di Transmart Kota Padang hingga mendatangi tempat produksi di Nagari Koto, Tanah Datar.
Diliriknya bubuk kopi miliknya adalah suatu upaya dan keberhasilannya dalam menghasilkan kopi bubuk berkualitas tinggi sehingga mampu bersaing di pasaran.
Ia mengaku dirinya sudah mampu memproduksi lebih dari satu ton per minggu untuk memenuhi permintaan pasar kopi robusta saat ini.
Tempat pemasarannya pun beragam mulai dari warung-warung kopi sampai ke supermarket, ada yang diantar langsung ke tempat dan ada juga yang dikirim melalui paket sesuai permintaan.
Hingga saat ini hampir seluruh kabupaten/kota di Sumatera Barat sudah dipasarkan kopi robusta Minang Super, kecuali di Kabupaten Pasaman dam Dharmasraya.
"Sementara untuk pemasaran ke daerah Pekanbaru Riau kita langsung mengantarkannya minimal satu kali dalam sebulan," katanya.
Jenis pemasaran bubuk kopi Minang Super dipasarkan dalam berbagai kemasan, yakni dengan ukuran 360 gram, 250 gram, 180 gram dan 100 gram.
"Kita terus berusaha dalam menghasilkan kopi bubuk berkualitas sehingga mampu bersaing di pasaran, untuk saat ini kita sudah memproduksi lebih dari satu ton per minggunya," kata Hamdi.
Kopi Minang Super Koto Tuo Sungai Tarab diminati pengusaha dari Rusia
Pengusaha kopi Minang Super Handi (kiri) bersama pengusaha asal Rusia (ANTARA/HO)
