BPBD Padang bantu korban kebakaran di kawasan GOR H Agus Salim

id kebakaran rumah,padang,berita padang,padang terkini,berita sumbar

BPBD Padang bantu korban kebakaran di kawasan GOR H Agus Salim

BPBD Padang mendirikan tenda pengungsian sementara bagi korban peristiwa kebakaran di Padang, Jumat (8/1). (ANTARA/Fathul Abdi)

Padang, (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Sumatera Barat menyerahkan bantuan berupa tenda darurat dan kebutuhan harian kepada korban kebakaran di kawasan GOR H Agus Salim, pada Jumat (8/1) pagi yang menghanguskan 10 petak rumah.

"Bantuan kami berikan sebagai bentuk kepedulian dan program kerja kami bagi warga yang terdampak bencana kebakaran," kata Kepala Pelaksana BPBD Padang Barlius di Padang, Jumat.

Bantuan yang diberikan tersebut berupa kebutuhan dasar seperti odol, sikat gigi, alas tidur, selimut, dan lainnya.

Selain itu pihaknya juga mendirikan tenda keluarga sebagai tempat pengungsian bagi korban.

Setidaknya ada 7 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 38 jiwa yang terdampak dari amukan si "jago merah" pagi itu.

"Untuk kebutuhan makanan nanti akan dilakukan oleh Dinas Sosial Padang," katanya.

Sebelumnya, kebakaran hebat melanda 10 petak rumah warga di kawasan GOR H Agus Salim, pada Jumat (8/1) sekitar pukul 01.20 WIB.

Warga yang saat itu sedang beristirahat malam berhamburan keluar rumah ketika mengetahui amukan si "jago merah".

Api dengan cepat membesar karena lokasi kejadian merupakan kawasan padat penduduk, dan rumah-rumah berdempetan.

Selain itu angin kencang juga terjadi di kawasan setempat sehingga membuat api kian besar.

Beruntung tidak ada korban jiwa dari perisitiwa tersebut, dan untuk jumlah kerugian materil belum bisa ditaksir.

Untuk menjinakkan kobaran api Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang mengerahkan 10 unit mobil pemadam.

Pihak Damkar Padang juga menerapkan sistem "water suply" karena jarak sumber air dari lokasi kebakaran cukup jauh.

"Air banjir kanal yang dekat dengan lokasi tidak bisa digunakan karena merupakan air payau (campuran air laut dan air tawar)," kata Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Padang Basril diwawancarai sebelumnya.

Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan, karena menunggu proses serta penyelidikan pihak kepolisian. (*)