Padang, (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno memaparkan pengembangan sumber daya manusia (SDM) berbasis karakter kepada wisudawan Universitas Negeri Padang (UNP) ke-121 dalam orasi ilmiah yang disampaikannya secara daring dalam pelaksanaan wisuda tersebut
"Karakter menjadi penentu untuk meraih kesuksesan. Sukses dan gagal sangat tergantung dengan karakter. Maka jika ingin sukses haruslah memiliki karakter yang bernilai positif," kata dia di hadapan wisudawan yang hadir di UNP di Padang,Minggi.
Menurut dia karakter tidak bisa terbentuk dengan sendirinya maka dunia pendidikan sangat berperan untuk pembentukan karakter tersebut.
"Pendidikan karakter di semua jenjang menjadi penting, jika bicara keutamaan maka karakter lah lebih dari semuanya. Ilmu bisa dipelajari dan didapat dari buku, tapi karakter tidak semata dibaca dan dilihat dari media yang banyak muncul tapi juga harus diamalkan," ucapnya.
Kemudian, lanjutnya, bentuk pengamalan tersebut bisa dilakukan dalam lingkup pendidikan baik formal dan non formal, baik SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi menjadi penting termasuk juga di lingkungan dan keluarga.
Menurutnya pendidikan karakter harus dimulai sedari usia dini dan keluarga juga sangat berperan untuk membentuk karakter anak.
"Apalagi kalau bicara usia dini di masa-masa kritikal periode, teori yang kritis, tentu ini sangat membentuk dan menentukan ke depan dari apa yang didapat oleh anak di usia dini yang akan menjadikan bagaimana karakternya," tambahnya.
Gubernur mengatakan bahwa karakter juga merupakan cerminan dari hati, jiwa dan kepribadian yang muncul ke permukaan yang kita lihat dan sebagai penentu juga pada sukses kita ke depan. Ia mengapresiasi UNP yang telah berupaya mendidik karakter mahasiswanya.
"Pendidikan karakter menjadi yang utama, saya mengapresiasi UNP dibawah Rektor dan jajarannya telah berupaya maksimal untuk menjadikan mahasiswa-mahasiswa di lingkup UNP dengan target berkarakter," kata Gubernur.
Modal untuk sukses ke depan adalah mempunyai karakter bekerja cerdas, semangat kuat, disiplin dan pekerja keras dengan tempaan dan binaan dari pendidikan serta lingkungan.
Ia berharap agar para wisudawan dan wisudawati juga memiliki karakter tersebut, menjadi matang dan mandiri.(*)
