Real Madrid terancam gagal melangkah dari fase grup usai dipukul 0-2 oleh Shakhtar
Jakarta, (ANTARA) - Real Madrid dibayangi ancaman gagal melangkah dari fase grup Liga Champions seusai dipukul Shakhtar Donetsk 0-2 dalam lawatan ke Stadion NSK Olympiyskiy, Kiev, Ukraina, untuk laga kelima Grup B pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB).
Jika Borussia Moenchengladbach mengalahkan Inter Milan pada pertandingan Grup B lainnya yang berlangsung lebih larut, Real tidak akan leluasa menentukan nasibnya sendiri.
Gladbach dipastikan masih di puncak Grup B hingga pekan depan setidaknya dengan sembilan poin, dibayangi Shakhtar yang berada di atas Real Madrid karena keunggulan head-to-head kendati sama-sama mengoleksi tujuh poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Shakhtar menaklukkan Real di Spanyol pada pertandingan putaran pertama, dan kembali mengukir kejutan berkat dua gol yang dibukukan pemain-pemain pengganti, Dentinho dan Manor Solomon, pada babak kedua.
Pada pertandingan tersebut, Marco Asensio memiliki peluang emas untuk memecah kebuntuan namun sepakan jarak dekatnya membentur tiang gawang.
Peluang berikutnya milik Real didapat dari Karim Benzema, yang tembakannya dapat digagalkan kiper Anatoli Trubin. Sang kiper juga tampil bagus saat mencegah peluang Marco Asensio. Shakhtar dipaksa lebih banyak bertahan di areanya sendiri, yang membuat mereka tidak dapat mencatatkan satu pun tembakan ke gawang tim tamu.
Real kembali mengancam pada awal babak kedua, saat bola kiriman Benzema diteruskan Nacho dengan sundulan melambung. Shakhtar tidak mau ditekan terus, mereka kemudian mendapat peluang melalui Taison yang mampu melewati Varane sebelum melepaskan sepakan yang dapat ditahan Thibuat Courtois.
Tuan rumah memecah kebuntuan pada menit ke-57. Operan dari Viktor Kovalenko menimbulkan kebingungan bagi Ferland Mendy dan Varane, untuk membuat Dentinho dapat melakukan sepakan penyelesaian dengan kaki kiri.
Varane melakukan penyelamatan penting untuk mencegah ancaman dari Kovalenko. Namun serangan balik lainnya dari Shakhtar membuahkan gol kedua pada menit ke-82, saat Solomon mendapat ruang untuk menggiring bola dari area pertahanannya sendiri sebelum menaklukkan kiper Courtois.
Pada pertandingan-pertandingan terakhir putaran grup, Real akan menjamu pemuncak klasemen Gladbach, sedangkan Inter kedatangan Shakhtar, pada Rabu (9/12) depan.
Susunan pemain:
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Anatoli Trubin, Dodo, Vitao, Valeriy Bondar, Mykola Matviyenko, Viktor Kovalenko (Alan Patrick 85'), Taras Stepanenko, Tete, Marlos (Maycon Barberan 73'), Taison (Manor Solomon74'), Junior Moraes (Dentinho 25' (Fernando 85'))
Pelatih: Luis Castro
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois, Lucas Vazquez, Raphael Varane, Nacho Fernandez, Ferland Mendy, Luka Modric, Toni Kroos, Martin Oedegaard (ISco 77'), Rodrygo (Vinicius Junior 77'), Karim Benzema (Mariano Diaz 77'), Marco Asensio
Pelatih: Zinedine Zidane.
Jika Borussia Moenchengladbach mengalahkan Inter Milan pada pertandingan Grup B lainnya yang berlangsung lebih larut, Real tidak akan leluasa menentukan nasibnya sendiri.
Gladbach dipastikan masih di puncak Grup B hingga pekan depan setidaknya dengan sembilan poin, dibayangi Shakhtar yang berada di atas Real Madrid karena keunggulan head-to-head kendati sama-sama mengoleksi tujuh poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Shakhtar menaklukkan Real di Spanyol pada pertandingan putaran pertama, dan kembali mengukir kejutan berkat dua gol yang dibukukan pemain-pemain pengganti, Dentinho dan Manor Solomon, pada babak kedua.
Pada pertandingan tersebut, Marco Asensio memiliki peluang emas untuk memecah kebuntuan namun sepakan jarak dekatnya membentur tiang gawang.
Peluang berikutnya milik Real didapat dari Karim Benzema, yang tembakannya dapat digagalkan kiper Anatoli Trubin. Sang kiper juga tampil bagus saat mencegah peluang Marco Asensio. Shakhtar dipaksa lebih banyak bertahan di areanya sendiri, yang membuat mereka tidak dapat mencatatkan satu pun tembakan ke gawang tim tamu.
Real kembali mengancam pada awal babak kedua, saat bola kiriman Benzema diteruskan Nacho dengan sundulan melambung. Shakhtar tidak mau ditekan terus, mereka kemudian mendapat peluang melalui Taison yang mampu melewati Varane sebelum melepaskan sepakan yang dapat ditahan Thibuat Courtois.
Tuan rumah memecah kebuntuan pada menit ke-57. Operan dari Viktor Kovalenko menimbulkan kebingungan bagi Ferland Mendy dan Varane, untuk membuat Dentinho dapat melakukan sepakan penyelesaian dengan kaki kiri.
Varane melakukan penyelamatan penting untuk mencegah ancaman dari Kovalenko. Namun serangan balik lainnya dari Shakhtar membuahkan gol kedua pada menit ke-82, saat Solomon mendapat ruang untuk menggiring bola dari area pertahanannya sendiri sebelum menaklukkan kiper Courtois.
Pada pertandingan-pertandingan terakhir putaran grup, Real akan menjamu pemuncak klasemen Gladbach, sedangkan Inter kedatangan Shakhtar, pada Rabu (9/12) depan.
Susunan pemain:
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Anatoli Trubin, Dodo, Vitao, Valeriy Bondar, Mykola Matviyenko, Viktor Kovalenko (Alan Patrick 85'), Taras Stepanenko, Tete, Marlos (Maycon Barberan 73'), Taison (Manor Solomon74'), Junior Moraes (Dentinho 25' (Fernando 85'))
Pelatih: Luis Castro
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois, Lucas Vazquez, Raphael Varane, Nacho Fernandez, Ferland Mendy, Luka Modric, Toni Kroos, Martin Oedegaard (ISco 77'), Rodrygo (Vinicius Junior 77'), Karim Benzema (Mariano Diaz 77'), Marco Asensio
Pelatih: Zinedine Zidane.