Juve rebut kembali pucuk klasemen usai menangi laga tunda kontra Inter
Jakarta, (ANTARA) - Juventus merebut kembali pucuk klasemen Liga Italia seusai memenangi laga tunda pekan ke-26 kontra Inter Milan dengan skor 2-0 dan akhirnya dimainkan tanpa penonton untuk mengantisipasi sebaran virus corona di Stadion Allianz, Turin, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Tambahan tiga poin membuat La Vecchia Signora menggusur Lazio dari puncak klasemen setelah sepekan berlalu. Juve mengoleksi 63 poin, unggul satu poin dari Lazio yang kembali turun ke posisi kedua dan Inter (54) tetap tertahan di urutan ketiga, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Kedua gol Juve tercipta pada babak kedua, Aaron Ramsey lebih dulu memecah kebuntuan, sebelum Paulo Dybala menggandakan keunggulan tuan rumah.
Juve menggebrak sejak awal. Kiper Inter Samir Handanovic yang baru kembali setelah absen lima pekan akibat cedera pada jari tangannya, harus berjibaku menahan sundulan Matthijs de Light dan sepakan mendatar Blaise Matuidi.
Kedua tim sempat memohon agar diberikan hadiah penalti. Tetapi tangan Ashley Young dan Leonardo Bonucci menempel ke tubuh, sehingga insiden yang melibatkan keduanya tidak dinilai sebagai handball.
Penyelesaian Antonio Candreva dan sundulan De Ligt masih melambung. Kiper Juve Wojciech Szczesny menggagalkan peluang Inter melalui sepakan jarak jauh Marcelo Brozovic.
Gol yang dinantikan Juve baru tercipta pada pertengahan babak kedua. Tembakan Gonzalo Higuain dapat diredam, bola kemudian jatuh ke penguasaan Cristiano Ronaldo yang melihat bahwa posisi Ramsey lebih baik ketimbang dirinya. Penyelesaian pemain Wales itu sempat terdefleksi Stefan de Vrij, yang semakin menyulitkan Handanovic untuk mencegahnya masuk ke dalam gawang.
Dybala di kubu Juve dan Christian Eriksen untuk tim tamu dimasukkan tidak lama kemudian. Pemain Argentina tersebut segera berkontribusi untuk menambah keunggulan timna saat ia mengontrol umpan panjang, bekerja sama dengan Ramsey, mengatasi adangan Ashley Young, dan melesakkan sepakan tertuju ke sudut gawang Inter.
Inter seperti kehilangan rasa percaya diri setelah gawangnya kemasukan dua kali, mereka pun kesulitan untuk merepotkan Szczesny. Skor 2-0 pun bertahan sampai wasit Marco Guida meniup peluit panjang.
Pada pertandingan sebelumnya antara dua tim papan tengah Udinese menjamu Fiorentina, laga berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Susunan pemain:
Juventus (4-3-3): Wojciech Szczesny, Juan Cuadrado, Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt, Alex Sandro (Matia De Sciglio 78'), Aaron Ramsey, Rodrigo Bentancur, Blaise Matuidi, Douglas Costa (Paulo Dybala 59'), Gonzalo Higuain (Federico Bernardeschi 80'), Cristiano Ronaldo
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic, Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni, Antonio Candreva (Roberto Gagliardini 74'), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella (Christian Eriksen 59'), AShley Young, Lautaro Martinez, Romelo Lukaku (Alexis Sanchez 77')
Tambahan tiga poin membuat La Vecchia Signora menggusur Lazio dari puncak klasemen setelah sepekan berlalu. Juve mengoleksi 63 poin, unggul satu poin dari Lazio yang kembali turun ke posisi kedua dan Inter (54) tetap tertahan di urutan ketiga, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Kedua gol Juve tercipta pada babak kedua, Aaron Ramsey lebih dulu memecah kebuntuan, sebelum Paulo Dybala menggandakan keunggulan tuan rumah.
Juve menggebrak sejak awal. Kiper Inter Samir Handanovic yang baru kembali setelah absen lima pekan akibat cedera pada jari tangannya, harus berjibaku menahan sundulan Matthijs de Light dan sepakan mendatar Blaise Matuidi.
Kedua tim sempat memohon agar diberikan hadiah penalti. Tetapi tangan Ashley Young dan Leonardo Bonucci menempel ke tubuh, sehingga insiden yang melibatkan keduanya tidak dinilai sebagai handball.
Penyelesaian Antonio Candreva dan sundulan De Ligt masih melambung. Kiper Juve Wojciech Szczesny menggagalkan peluang Inter melalui sepakan jarak jauh Marcelo Brozovic.
Gol yang dinantikan Juve baru tercipta pada pertengahan babak kedua. Tembakan Gonzalo Higuain dapat diredam, bola kemudian jatuh ke penguasaan Cristiano Ronaldo yang melihat bahwa posisi Ramsey lebih baik ketimbang dirinya. Penyelesaian pemain Wales itu sempat terdefleksi Stefan de Vrij, yang semakin menyulitkan Handanovic untuk mencegahnya masuk ke dalam gawang.
Dybala di kubu Juve dan Christian Eriksen untuk tim tamu dimasukkan tidak lama kemudian. Pemain Argentina tersebut segera berkontribusi untuk menambah keunggulan timna saat ia mengontrol umpan panjang, bekerja sama dengan Ramsey, mengatasi adangan Ashley Young, dan melesakkan sepakan tertuju ke sudut gawang Inter.
Inter seperti kehilangan rasa percaya diri setelah gawangnya kemasukan dua kali, mereka pun kesulitan untuk merepotkan Szczesny. Skor 2-0 pun bertahan sampai wasit Marco Guida meniup peluit panjang.
Pada pertandingan sebelumnya antara dua tim papan tengah Udinese menjamu Fiorentina, laga berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Susunan pemain:
Juventus (4-3-3): Wojciech Szczesny, Juan Cuadrado, Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt, Alex Sandro (Matia De Sciglio 78'), Aaron Ramsey, Rodrigo Bentancur, Blaise Matuidi, Douglas Costa (Paulo Dybala 59'), Gonzalo Higuain (Federico Bernardeschi 80'), Cristiano Ronaldo
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic, Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni, Antonio Candreva (Roberto Gagliardini 74'), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella (Christian Eriksen 59'), AShley Young, Lautaro Martinez, Romelo Lukaku (Alexis Sanchez 77')