Pelamar Calon PPK Dharmasraya 329 orang

id Calon PPK Dharmasraya,kpu, penyelenggara pemilu dharmasraya

Pelamar Calon PPK Dharmasraya 329 orang

Koordinator Devisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Doni Kartago (kanan). (ANTARA SUMBAR/Ilka Jansen)

Pulau Punjung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), menyebut jumlah pelamar calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di daerah itu tercatat 329 orang hingga batas pendaftaran 24 Januari 2020 pukul 16.00 WIB.

"KPU Dharmasraya tidak memperpanjang jadwal pendaftaran, selain atensi masyarakat tinggi dan kouta minimal lima perkecamatan juga sudah terpenuhi," kata Koordinator Devisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Dharmasraya, Doni Kartago di Pulau Punjung, Sabtu.

Menurut dia dengan banyaknya pelamar yang ingin menjadi pejuang demokrasi semakin membuka peluang KPU untuk mendapatkan calon PPK yang profesional, berintegritas bertanggungjawab.

Ia menyebutkan dari data yang diterima KPU calon pelamar perempuan sebanyak 179 dan laki-laki 150.

Kemudian lanjut dia, pelamar paling banyak berasal dari Kecamatan Pulau Punjung sebayak 65 dan paling sedikit dari Kecamatan Asam Jujuhan 12 pelamar.

Ia mengatakan KPU Dharmasraya selajutnya akan malakukan penelitian berkas dan mengumumkan bagi yang dinyatakan lulus administrasi pada Selasa (28/1).

Ia menyebutkan tahapan selanjutnya akan dilakukan seleksi tertulis pada Kamis (30/1), dan pengumuman hasil seleksi tertulis Senin (3/2).

"Dalam dalam tahapan seleksi PPK kali ini ada masa tanggapan dari masyarakat dengan tujuan calon PPK benar-benar memenuhi syarat yang dinginkan," katanya.

KPU Dharmasraya mengajak insan pers ikut mengawasi seleksi pembentukan badan adhoc atau Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada serentak 2020 di daerah itu, kata dia.

"Kami berharap dengan peran serta insan pers dapat menyaring calon anggota PPK yang berintegritas, netralitas, dan tanggungjawab yang tinggi sebagai penyelenggara," katanya.(*)