Pariaman (ANTARA) - Food Truck Festival atau Festival Truk Makanan yang digelar Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat bertujuan guna memancing generasi muda di daerah itu untuk membuka usaha dengan berdagang menggunakan truk.
"Di atas truk itu bisa dijual sejumlah kuliner khas Pariaman dan hal itu merupakan peluang usaha yang baik," kata Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin usai membuka Food Truck Festival di Pariaman, Rabu.
Ia mengatakan dengan adanya metode usaha tersebut maka dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk yang dijual sehingga dapat meningkatkan pendapatan warga.
Menurutnya metode usaha tersebut cocok untuk daerah Kota Pariaman yang merupakan daerah pariwisata.
"Kami ingin menciptakan pelaku usaha untuk meningkatkan ekonomi warga Kota Pariaman," katanya.
Ia menyampaikan festival tersebut juga bertujuan untuk menarik wisatawan untuk datang ke Kota Pariaman sehingga dengan kunjungan itu maka dapat menambah pendapatan pelaku usaha kecil menengah di daerah itu.
"Peluang inilah yang harus dimanfaatkan oleh warga Kota Pariaman," ujarnya.
Sejalan dengan itu Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Pariaman Gusniyetti Zaunit mengatakan Food Truck Festival berlangsung dari 18 hingga 22 Desember.
"Tujuan Food Truck Festival tersebut yaitu untuk mewujudkan Kota Pariaman sebagai kota kuliner dan pariwisata," kata dia.
Ia mengatakan meskipun warga Kota Pariaman sudah ada berdagang menggunakan mobil untuk berjualan di antaranya berjual air tebu namun bentuknya belum representatif atau tidak seperti truk makanan yang hadir pada festival tersebut.
Oleh karena itu, lanjutnya ia berharap dengan kegiatan tersebut dapat memancing minat warga Kota Pariaman untuk berjualan dengan mobil.
"Kalau soal modal bisa melalui bank yang kabarnya bunganya pada 2020 sudah rendah yaitu 4 persen," tambahnya.