PGN: Pipa Gas Bojanegara-Cimanggis Salurkan 216 MMSCFD

Jakarta, (Antara) - PT PGN Tbk menargetkan jaringan pipa distribusi dari Bojonegara, Banten, menuju Cimanggis, Jabar, mampu menyalurkan gas dengan kapasitas maksimum 216 juta kaki kubik per hari (MMSCFD). Direktur Teknologi dan Pengembangan PGN Djoko Saputro di Jakarta, Minggu, mengatakan pengaliran tersebut terbagi menjadi melalui "offtake" Cikande dan Bitung, Banten sebesar 148 MMSCFD dan pipa Bitung-Cimanggis sebesar 68 MMSCFD. "Pasokan ini akan meningkatkan kehandalan penyaluran ke pelanggan PGN di Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat serta dapat menjangkau pasar-pasar baru," katanya. Menurut dia, pada Kamis (20/3), pihaknya baru saja menandatangani pengadaan pipa baja jaringan distribusi Bitung-Cimanggis sepanjang 90 km. Pipa baja berdiameter 24 inci dipasok PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk, PT KHI Pipe Industries, dan PT Indal Steel Pipe senilai lebih dari 36 juta dolar AS. Paralel dengan proyek pipa Bitung-Cimanggis, lanjutnya, PGN tengah menyelesaikan pembangunan jaringan distribusi Cikande-Bitung sebagai bagian ruas Bojonegara-Bitung. "Saat ini, konstruksi Cikande-Bitung sudah lebih dari 55 persen," kata Djoko. Sementara, pipa distribusi ruas Bojonegara-Cikande telah beroperasi 2012. Penyelesaian jalur distribusi tersebut akan memperluas jangkauan penyaluran gas bumi dari pipa transmisi Sumsel-Jabar yang mengalir melalui Stasiun Bojonegara dan diterima pelanggan lewat "offtake" di Cikande dan Bitung. Djoko menambahkan, proyek pipa Bitung-Cimanggis akan terhubung dengan jaringan distribusi eksiting yang telah beroperasi dari Muara Bekasi-Cimanggis. (*/jno)