Tiga negara tujuan KKN-PPM Unand di luar negeri

id KKN-PPM Unand,Solok Selatan

Tiga negara tujuan KKN-PPM Unand di luar negeri

Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria menerima daftar nama mahasiswa Unand yang melaksanakan KKN PPM di Kabupaten itu dari Wakil Dekan II Fakultas Kesehatan Unand Arya Gusti, di Padang Aro, Selasa. (ANTARA SUMBAR/Erik Ifansya Akbar)

Padang Aro (ANTARA) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, mengirim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Mayarakat (KKN PPM) ke luar negeri.

"Selain di Sumbar Unand juga mengirim mahasiswa KKN PPM 2019 ke provinsi lain di Indonesia serta ke luar negeri dengan tiga negara tujuan yaitu Jepang, Vietnam dan Malaysia," kata Wakil Dekan II Fakultas Kesehatan Unand Arya Gusti saat mengantarkan mahasiswa KKN PPM di Solok Selatan, di Padang Aro, Selasa.

Mahasiswa yang dikirim KKN PPM ke luar negeri untuk Jepang dan vietnam masing-masing 50 orang sedangkan Malaysia 75 orang.

Dia mengatakan, mahasiswa yang dikirim KKN PPM ke luar negeri terlebih dahulu diseleksi oleh Unand dan diuatamakan yang memiliki kemampuan budaya dan bahasa Inggris yang memedai.

Untuk mahasiswa KKN PPM ke luar negeri dibagi dua kategori yaitu kompetitif dimana biayanya ditanggung universitas dan Mandiri dengan pembiayaan sendiri.

Tahun ini, Universitas Andalas melepas mahasiswanya sebanyak 4.564 mahasiswa untuk KKN PPM dari 15 fakultas.

Khusus untuk di ,katanya, mahasiswa KKN PPM disebar di 15 kota/kabupaten dan mereka didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang berkompeten.

Mahasiswa yang melaksanakan KKN PPM diharapkan bisa menyumbangkan intelektualnya di nagari penempatan.

Khusus untuk Solok Selatan, Unand menempatkan 544 orang mahasiswa KKN PPM yang tersebar di 21 nagari.

Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria, mengatakan kabupaten itu memiliki Sumber Daya Alam yang besar terutama sektor pertanian dan perkebunan serta pertambangan.

Selain itu, katanya, Solok Selatan juga kaya dengan potensi pariwisata dengan yang sudah dikenal kawasan Saribu Rumah Gadang.

"Kami berharap pihak Unand memberi masukan kepada daerah dalam menggali potensi SDA yang ada," ujarnya.