Muaro (ANTARA) - Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kunci utama pengembangan pariwisata daerah, apalagi sejak ditetapkannya Geopark Silokek Sijunjung menjadi salah satu Geopark Nasional dan Perkampungan Adat Padang Ranah menuju warisan dunia.
Untuk itu, Dinas Pariwisata dan Olah Raga (Parpora) Kabupaten Sijunjung menggelar pelatihan tata kelola destinasi wisata dan tata kelola manajemen homestay, yang pembukaannya dilaksanakan di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung, Selasa.
Kepala Dinas Parpora Afrineldi menjelaskan pelatihan SDM dilakukan demi mencetak tenaga profesional dengan memberikan pengetahuan dan wawasan kepariwisataan dalam rangka peningkatan kemampuan dan kapasitas SDM bidang pariwisata di Kabupaten Sijunjung.
“Pelatihan dibagi menjadi dua angkatan, angkatan pertama berasal dari dua Kecamatan yaitu Kecamatan Sijunjung dan Sumpur Kudus, yang mengirimkan perwakilan dari beberapa nagari berjumlah 40 orang di bidang tata kelola manajemen homestay dan 40 orang di bidang tata kelola destinasi Wisata”, ucapnya.
Angkatan I dimulai dari tanggal 25-27 Juni 2019 bertempat di Wisma Anggrek dan pads 28 Juni 2019 dilanjutkan dengan praktek lapangan di luar Kabupaten Sijunjung, dan angkatan II direncanakan akan dilaksakan pada bulan Juli 2019," jelasnya.
Acara dibuka Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, turut dihadiri Kepala OPD terkait, Camat Sijunjung dan Camat Sumpur Kudus, peserta dari seluruh lapisan masyarakat terutama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang biasanya mengelola tempat wisata di nagari.
Saat membuka acara, Bupati antusias dan menyambut baik para peserta pelatihan dengan mengucapkan terima kasih telah bersedia menjadi pelayan pariwisata untuk mengembangkan potensi pariwisata yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sijunjung.
“Pariwisata merupakan salah satu mesin penggerak ekonomi atau penghasil pendapatan bagi pembangunan ekonomi di suatu daerah," jelasnya.
SDM yang andal diharapkan dapat mempercepat proses perubahan dalam menyosialisasikan potensi pariwisata. Dimana peran SDM menjadi faktor paling penting karena SDM yang menentukan kenyamanan dan kepuasan para wisatawan yang datang, tambahnya.
Narasumber pelatihan ini terdiri dari jajaran pemerintah Kabupaten dan Provinsi, Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar, Praktisi pariwisata Sumbar, Pakar ahli geopark Universitas Andalas Padang.
Berita Terkait
13 desa wisata di Pariaman ikuti ADWI 2024
Jumat, 26 April 2024 14:33 Wib
Gubernur: Program kepariwisataan Sumbar tarik jutaan wisatawan
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Kunjungan wisatawan ke Pariaman selama lebaran capai 186 ribu
Kamis, 25 April 2024 11:41 Wib
Disparpora Agam prediksi Rp4,54 miliar perputaran uang selama libur Idul Fitri
Minggu, 21 April 2024 11:45 Wib
7.064 wisatawan berkunjung ke Agam selama libur Idul Fitri
Kamis, 18 April 2024 15:19 Wib
Objek wisata religi Lubuak Landua Pasaman Barat ramai pengunjung
Minggu, 14 April 2024 16:29 Wib
Kamtibmas di objek wisata Pasaman Barat hingga H+3 berjalan kondusif
Minggu, 14 April 2024 15:18 Wib
Pengunjung objek wisata kebun stroberi Solok ramai saat libur Lebaran
Minggu, 14 April 2024 5:47 Wib