667 Saksi Golkar di Dharmasraya dibekali pelatihan

id pelatihan saksi pemilu

667 Saksi Golkar di Dharmasraya dibekali  pelatihan

667 saksi Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) diberikan pelatihan sebagai persiapan menghadapi pemilihan umum DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota, Minggu (7/4). (Antara Sumbar/Ilka Jensen)

Pulau Punjung, (ANTARA) - Sebanyak 667 saksi yang mendapat mandat Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) diberikan pelatihan saksi untuk menghadapi pemilihan umum DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota tahun 2019.

"Narasumber pelatihan di sampaikan oleh Bawaslu Dharmasraya, yang dihadiri Komisioner Panwascam Pulau Punjung,” kata Ketua DPD Golkar Dharmasraya, Adi Gunawan di Pulau Punjung, Minggu.

Ia mengatakan pada pelatihan para saksi ditunjukkan kriteria suara yang sah dan yang tidak sah sesuai dengan peraturan pemilu.

Lebih lanjut, pelatihan saksi merupakan bagian dari upaya agar saat ditugaskan menjadi saksi paham secara teknis pelaksanaan suara, misalnya yang terkait dengan pencoblosan dan penghitungan kartu suara

Ia menyebutkan pada Pemilu Legislatif 2019 DPD Golkar Dharmasraya menyiapkan sebanyak 1.334 saksi yang tersebar di 667 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di daerah itu.

"Saksi kami sebenarnya mencapai ribuan, karena aturan bawaslu yang dapat berikan pelatihan hanya sesuai jumlah TPS, maka kami kirimkan 667 hari ini," katanya.

Ia berharap saksi yang sudah diberi mandat dapat mengikuti pelatihan dengan baik sehingga saat menjalakan tugas berjalan dengan lancar.

Ketua Bawaslu Dharmasraya, Samsyurizal mengatakan pelaksanaan pelatihan saksi merupakan keharusan yang dilakukan parpol sesuai pasal 351 UU Nomor 7 tahun 2017 tentang pemilu.

"Apabila partai politik tidak mengutus saksi untuk diberikan pelatihan juga tidak masalah, namun kami tetap dan siap memberikan pelatihan apabila parpol mengirimkan saksi," katanya.