Tuapeijat (Antaranews Sumbar) - Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai Martinus pada kesempatan menghadiri penutupan workshop bahan ajar mulok Bumen tingkat SMP mengimbau agar mulok budaya Mentawai juga harus diajarkan di tingkat SMA.
“Saya berharap bahan ajar mulok Bumen ini tidak hanya diajarkan untuk SD, dan SMP tetapi untuk tingkat SMA juga harus ada dan diajarkan, ini adalah jati diri yang harus kita ketahui, untuk kelestarian budaya kita,” kata Martinus, Sekda Kabupaten Kepulauan Mentawai pada Jumat (28/9).
Sekda juga akan memastikan anggaran untuk mendukung pengimplementasian mulok Bumen dianggarkan pada 2019.
“Pemda Mentawai sangat mendukung, kita akan anggarkan cetak buku mulok Bumen pada APBD 2019, budaya kita jangan hilang, saya salah satu Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan memperjuangkan ini. Ini juga tolong dimasukkan dalam Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) kalau tidak masuk saya salahkan kepala dinasnya,” kata Sekda Mentawai. *
Berita Terkait
BKKBN: Perlu kreativitas olah pangan lokal untuk cegah stunting
Senin, 13 Mei 2024 21:59 Wib
Wali Kota Solok ajak pemuda bersatu dan bersinergi membangun kota
Rabu, 8 Mei 2024 16:16 Wib
Disperindag Sumbar kembangkan potensi industri olahan kuliner lokal
Kamis, 25 April 2024 18:29 Wib
Dinas Pangan Solok gelar bazar murah pangan sambut Idul Fitri 1445 H
Selasa, 9 April 2024 12:29 Wib
KAI Commuter siapkan layanan angkutan Lebaran untuk pemudik lokal
Jumat, 22 Maret 2024 10:52 Wib
Sumbar manfaatkan agenda nasional untuk promosikan UMKM lokal
Minggu, 3 Maret 2024 5:28 Wib
Dorong pertumbuhan ekonomi lokal dan pengurangan emisi karbon, Elnusa Petrofin lanjutkan program pemberdayaan masyarakat
Selasa, 27 Februari 2024 15:02 Wib
Pemkot Solok terapkan e-katalog lokal sektor jasa konstruksi
Jumat, 16 Februari 2024 17:44 Wib