Muaro (Antaranews Sumbar) - Berlahan upaya Pemerintah Kabupaten Sijunjung untuk menjadi daerah terbebas Buang Air Besar (BAB) sembarangan makin memperlihatkan hasil, buktinya Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan dikunjungi tim Stichting Nederlanse Vrijwilinggers) Belanda awal pekan.
Program agar warga Sijunjung tidak buang air besar sembarangan (BABS) bakal segera terwujud.
Pasalnya, usai dapat dukungan penuh dari Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Tim SNV itupun turun kelapangan, seperti dirilis Diskominfo Sijunjung, Rabu.
Tim SNV yang didampingi Kapolsek IV Nagari, Polres Sijunjung, Iptu Taufik melakukan peninjauan langsung ke Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung.
SNV Belanda yang bekerjasama dengan SNV Indonesia dalam rangka percepatan ODF (Open Defecation Free) atau kegiatan pengadaan air bersih dan jamban di Kenagarian Batu Manjulur Kecamatan Kupitan.
Dalam peninjauan ke Batu Manjulur tersebut Tim SNV tersebut juga didampingi Camat Kupitan Gafrialdi, Kapolsek IV Nagari Iptu Taufik, Kapten Jufri (Danramil 06), Kabid Sosbud Bapppeda Sijunjung, Rosman Efendi, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Sumbar Rosnel, Kepala Seksi Kesling Pemuda dan Olahraga Dinas Kesehatan Sijunjung Any Nuryani.
Sedangkan tim SNV Belanda Ms Margriet, Ms Clair, dan SNV Indonesia Yuni serta Mai (SNV Indonesia), Wali Nagari Batu Manjulur Sutrisno, Wali Nagari Pamuatan Zubir. M dan tokoh adat Nagari Batu Manjulur juga hadir.
Bak marapulai, di Batu Manjulur tersebut, Tim SNV tersebut disambut dengan tari pasambahan. Usai sepatah kata disampaikan Walinagari Batu Manjulur, Tim SNV Ms Margriet, menyampaikan program mereka.
Kegiatan tersebut juga meninjau rumah-rumah penduduk dan sambutan juga disampaikan Camat Kupitan. *
Berita Terkait
Pemnag se Kecamatan BAB Tapan, bentuk Satgas Pengendalian Kenakalan Remaja, Pekat dan Narkoba
Senin, 9 Desember 2024 13:56 Wib
Pemkab Solok gelar pleno persiapan deklarasi setop BAB sembarangan
Sabtu, 7 September 2024 14:41 Wib
Badan Koordinasi Pakem pastikan ajaran Bab Kesucian tak berkembang di Payakumbuh
Selasa, 18 Januari 2022 15:22 Wib
Pemkab Pasaman Barat komitmen kampanyekan stop buang air besar sembarangan
Senin, 29 November 2021 18:43 Wib
Lama-lama BAB di WC duduk, ini dampaknya
Jumat, 23 Oktober 2020 11:37 Wib
Sekitar 2.913 KK di Talamau Pasaman Barat tidak memiliki jamban, BAB ke sungai
Rabu, 4 Maret 2020 18:31 Wib
Masyarakat Sijunjung sudah nol buang air besar sembarangan
Rabu, 5 Februari 2020 22:10 Wib
Menko PMK rancang penyempurnaan sertifikasi perkawinan, menikah tak bisa lagi hanya modal cinta
Kamis, 14 November 2019 17:15 Wib