Pemnag se Kecamatan BAB Tapan, bentuk Satgas Pengendalian Kenakalan Remaja, Pekat dan Narkoba

Painan (ANTARA) - Dalam rangka pencegahan dan menjaga Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Trantibun), Pemerintahan Nagari (Pemnag) se Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan (BAB Tapan) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) melalui Badan Kerjasama Antar nagari (BKAN) membentuk Satuan Tugas (Satgas) pengendalian kenakalan remaja, penyakit masyarakat, dan antisipasi bahaya narkoba. Hal itu disampaikan Camat BAB Tapan, Syamwil, Senin (8/12) di Painan.

Dijelaskannya bahwa Satgas yang memiliki tugas melakukan pengendalian kenakalan remaja, pekat, dan antisipasi bahaya narkoba itu, bekerja sama dengan jajaran Polsek Tapan, Babinsa, Ormas, tokoh masyarakat, dan ketua pemuda se Kecamatan Basaba Tapan.

"Kegiatan perdana sudah kita lakukan Sabtu (7/12) yang diawali dengan apel patroli keliling. Apel ini kita lakukan bersama Satgas Nagari bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompinca). Apel yang saya hadiri ini, dipimpin langsung oleh Kapolsek Tapan, AKP Dedy Arma, katanya.

Syamwil menambah bahwa dalam pelaksanaan kegiatan, Satgas lebih mengutamakan upaya preventif dan persuasif.

"Caranya adalah menghimbau dan mengajak masyarakat untuk menjaga suasana Trantibum di Kecamatan Basaba Tapan, dan membubarkan kegiatan-kegiatan pemuda yang dianggap dapat mengganggu keamanan dan Trantibum ditengah-tengah masyarakat," ujarnya.

Lebih jauh dijelaskan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya pada kegiatan rutin patroli.

"Namun juga kegiatan penyuluhan dan sosialisasi di tingkat nagari-nagari yang ada di Kecamatan BAB Tapan. Sebab kita juga memiliki tujuan untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya menjaga generasi muda dari hal-hal negatif, serta menjaga kondisi keamanan dan ketertiban umum di tengah-tengah masyarakat," ucapnya.

Kapolsek Tapan, AKP Dedy Arma, menambahkan bahwa patroli yang dilakukan Sabtu (7/12) malam bersama Satgas itu, tim berhasil membubarkan beberapa pemuda yang berkumpul dan melakukan kegiatan yang ada indikasi ke arah negatif.

"Sebab di lapangan kita menemukan beberapa pemuda yang membawa tuak. Kita berharap mudah-mudahan kegiatan ini mendapatkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, sehingga para pemuda bisa terhindar dari bahaya narkoba. Selain itu, kondisi keamanan dan ketertiban juga terjaga di Kec Basaba Tapan ini," timpalnya berharap.