Pemkab Tanah Datar tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui posyantek

id Posyantek, tanah datar

Pemkab Tanah Datar tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui posyantek

Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi. (Antara Sumbar/Syahrul R)

Posyantek mampu melahirkan Inovasi, modifikasi dan melahirkan teknologi baru dalam mendukung pelaksanaan pertanian dan perkebunan bagi masyarakat
Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) melakukan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Tepat Guna.

Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi di Batusangkar, Sabtu, mengatakan Posyantek Tepat Guna memberikan kesempatan berusaha kepada masyarakat dengan pengembangan teknologi yang sederhana dan ramah lingkungan.

"Saat ini di Tanah Datar telah terdapat tujuh kecamatan yang membentuk Posyantek" katanya.

Ia menyebutkan, kecamatan tersebut adalah Pariangan, Rambatan, Lima Kaum, Sungayang, Salimpaung, Batipuh Selatan dan Lintau Buo Utara serta mencakup 50 dari 75 Nagari di Tanah Datar.

"Posyantek mampu melahirkan Inovasi, modifikasi dan melahirkan teknologi baru dalam mendukung pelaksanaan pertanian dan perkebunan bagi masyarakat," ujarnya.

Irdinansyah berharap, program nasional tersebut mampu memberikan dampak dan efek positif untuk masyarakat, sehingga masyarakat dapat terbantu, terutama dalam melaksanakan aktivitas pertanian.

Selain itu, Tanah Datar dalam kompetisi Posyantek selama tiga tahun terakhir, katanya mampu berprestasi di tingkat provinsi dan nasional, sehingga diharapkan pada tahun 2018 yang diwakili Posyantek Pandang Budi Nagari Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara juga mampu mengukir prestasi seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sementara, Ketua Posyantek Pandang Budi Nagari Batu Bulek Syafril Joni Malin Marajo mengekspos tentang teknologi tepat guna yang dikembangkan Posyantek yang dipimpinnya.

“Produk Posyantek Pandang Budi berupa mesin perontok padi, alat pembersih gulma manual, alat pembersih gulma mesin atau mekanik, pompa air tanpa listrik atau kincir pompa air dan pompa air tanpa listrik atau hidran pump," sebutnya.

Ia berharap produk tersebut mampu membantu masyarakat yang membutuhkan dalam melaksanakan kegiatan pertanian sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan. (*)