Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Muti meminta masyarakat agar tidak terprovokasi atas insiden memilukan peledakan bom yang menimpa tiga gereja di Surabaya.
"Masyarakat hendaknya tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh berita-berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan yang disebarkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," kata Muti di Jakarta, Minggu.
Dia juga meminta massyarakat hendaknya tidak berspekulasi dan mengaitkan pemboman dengan peristiwa politik dan kelompok agama tertentu agar situasi tetap kondusif dan harmonis.
Muti mengatakan Muhammadiyah siap membantu dan bekerja sama dengan pemerintah dan seluruh kekuatan bangsa untuk mencegah terorisme.
Masalah terorisme, kata dia, harus diselesaikan dengan pendekatan semesta dan partisipatif. Pemerintah dan aparatur keamanan tidak bisa dan tidak seharusnya bekerja sendiri.
"Persoalan terorisme harus diselesaikan dari hulu dan akarnya, jika penyelesaian ini tidak dilakukan maka aksi terorisme oleh aktor lain di tempat berbeda hanya persoalan waktu saja," kata dia.
Dia juga mendesak pemerintah untuk menyelesaikan masalah kekerasan dan terorisme dengan seksama, menyeluruh, berkesinambungan tidak parsial, karikatif dan sporadis.
Muti mendesak aparatur keamanan untuk mengusut tuntas aktor, provokator dan aktor intelektual di balik pengeboman.
Aparatur keamanan, kata dia, hendaknya tidak terburu-buru menyampaikan pernyataan publik sebelum melakukan penelitian komprehensif sehingga tidak menimbulkan kesimpangsiuran.
Dia mengatakan Muhammadiyah mengutuk keras terhadap pelaku penyerangan, apapun motif dan agamanya. Membunuh manusia yang tidak berdosa adalah perbuatan keji dan kafir karena melawan ajaran agama dan bertentangan dengan kemanusiaan.
"PP Muhammadiyah menyampaikan duka cita dan keprihatinan yang mendalam kepada umat Kristiani dan mereka yang menjadi korban serangan bom di gereja," kata dia. (*)
Berita Terkait
Terjadi ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Senin, 4 Maret 2024 14:19 Wib
Pemakaman Ketua KPPS di Surabaya
Jumat, 16 Februari 2024 18:45 Wib
Kapal pesiar AIDAbella singgah di Surabaya
Selasa, 30 Januari 2024 15:00 Wib
KAI: Evakuasi KA Pandalungan selesai, jalur kereta sudah bisa dilewati
Senin, 15 Januari 2024 8:57 Wib
Mahasiswa IPB hilang di Pulau Sempu ditemukan meninggal dunia
Jumat, 29 Desember 2023 12:40 Wib
Polri selidiki minuman keras oplosan mematikan di bar Hotel Vasa
Kamis, 28 Desember 2023 6:47 Wib
Kampanye hari ke-30, Ganjar ke Klaten, Mahfud ke Sukabumi dan Surabaya
Rabu, 27 Desember 2023 9:16 Wib
Christmas Wonderland di Surabaya
Selasa, 19 Desember 2023 12:08 Wib