Sebelumnya warga Siteba Padang yang merasakan manfaat dari hadirnya SPLU, kini giliran warga Pasar Ateh Bukittinggi yang dapat merasakan.
Acara peresmian SPLU Pasar Ateh Bukittinggi berlangsung pada 21 Maret 2018 dengan dihadiri oleh General Manager PLN Wilayah Sumbar Susiana Mutia, Manager Niaga PLN Wilayah Sumbar Rizki Mochammad, Manager Area Bukittinggi Jeffri Husni, serta seluruh Manager Rayon PLN se-Area Bukittinggi.
Acara menjadi lebih spesial dengan kehadiran Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, dan Kepala Dinas Pasar Kota Bukittinggi, M. Idris.
Dalam sebulan ini sudah dua SPLU yang diresmikan PLN Wilayah Sumatera Barat. Itu artinya sebanyak 24 SPLU telah tersebar di berbagai lokasi strategis di Sumatera Barat.
General Manager PLN Wilayah Sumbar Susiana Mutia mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dari Pemda Kota Bukittinggi khususnya Walikota Bukittinggi, atas program 101 One O One SPLU yang dicanangkan oleh PLN Wilayah Sumbar.
PLN memilih pasar atas sebagai salah satu titik pemasangan SPLU karena lokasinya yang sangat strategis dan menjadi salah satu pusat perdagangan dan perekonomian Kota Bukittinggi.
Semoga kehadiran SPLU di Pasar Ateh ini dapat memudahkan pelanggan, pedagang kaki lima, serta para pelancong untuk mendapatkan listrik di tempat umum, tutur Susiana.
Ia menegaskan bahwa saat ini kondisi kelistrikan Sumbar surplus sehingga para investor tidak perlu ragu lagi untuk berinvestasi di Sumbar, khususnya Kota Bukittinggi.
Semoga dengan adanya kemudahan dalam mendapatkan energi listrik dapat memacu peningkatan perekonomian daerah Kota Bukittinggi.
Inilah wujud dukungan PLN dalam mendukung pariwisata dan perekonomian daerah, tambahnya lagi.
Dalam kesempatan yang sama Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyatakan dukungannya terhadap kehadiran SPLU di tengah-tengah Pasar Ateh Bukittinggi.
Beberapa waktu yang lalu pedagang Pasar Ateh mengalami musibah kebakaran yang menyebabkan kerugian yang sedikit.
Mudah-mudahan hadirnya layanan SPLU yang mudah dan murah ini membawa sedikit harapan para pedagang kecil, khususnya pedagang kios-kios di sekitar pasar atas, ujar Ramlan.
Pemda Kota Bukittinggi mengapresiasi kemudahan layanan listrik serta supply daya listrik yang surplus dari PLN, sehingga akan berdampak positif bagi pembangunan di Kota Bukittinggi.
SPLU akan menjadi sarana bagi masyarakat untuk mendapatkan listrik di ruang terbuka dengan aman, legal dan mudah.
PLN Wilayah Sumbar sendiri menargetkan sebanyak 101 One O One SPLU yang tersebar di tempat-tempat strategis di Sumatera Barat.
Untuk mewujudkan keinginan tersebut PLN terus berkoordinasi dengan Pemda setempat agar rencana tersebut dapat berjalan dengan lancar dan terwujud dengan cepat.
Di sisi lain, PLN juga berharap kerjasama yang baik dari masyarakat agar dapat menggunakan listrik secara tepat, menjauhi penggunakan listrik illegal karena akan mengakibatkan bahaya yang merugikan kedua belah pihak.***
