Ini yang dilakukan Unand untuk menghadapi persaingan pendidikan tinggi

Padang, (Antaranews Sumbar) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumbar akan memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) menghadapi persaingan bidang pendidikan tinggi secara global.

"Baik SDM pengajar, pengelola dan mahasiswa akan diperkuat mengantisipasi perubahan cepat sistem pendidikan tinggi dunia," kata Rektor Unand Padang, Prof Tafdil Husni di Padang, Senin.

Untuk SDM pengajar, tambah dia dengan mengupayakan peningkatan dari doktor menjadi guru besar dan yang masih sekolah disegerakan untuk mendapat gelar S3 tersebut.

Kemudian dari segi penelitian, dosen akan didorong untuk memperbanyak riset serta mempercepat hasil untuk aplikasi bagi masyarakat.

Termasuk juga meningkatkan penulisan jurnal terindeks bereputasi, sebagai gambaran saat ini Unand telah memiliki lebih 600 dokumen jurnal terpublikasi.

Bila diukur dengan universitas lain seperti UI, UGM atau ITB yang telah menerbitkan ribuan publikasi tentu capaian tersebut belum ada apa-apanya.

"Terkait pengelola, kami selalu memberikan kesempatan tenaga kependidikan pelatihan sesuai pengembangan sistem," ujar dia.

Semisal untuk teknisi atau ahli informasi dan teknologi diberikan pelatihan terkait Sistem Akreditasi Daring, Jurnal Daring atau "e-Office".

Hal terpenting dari peningkatan sumber daya tersebut yakni penguatan kualitas mahasiswa.

Ini dilakukan dengan mendorong mahasiswa berprestasi di berbagai bidang dan sesuai ilmu yang diampunya.

Untuk memperkuat ke arah itu pihaknya memberikan kuliah kewirausahaan untuk memudahkan dalam membuka usaha.

Tujuannya selain menambah kemampuan mahasiswa sekaligus menyiapkan kemandirian usai lulus jadi sarjana.

Senada dengan itu, Koordinator Kopertis X Prof Herri mengatakan penguatan SDM jadi kunci kampus meningkatkan kualitasnya.

Hal ini juga perlu dilakukan oleh kampus swasta, khususnya dalam penguatan harmonisasi antara yayasan dan pengelola.

Bila itu sudah terjadi akan mudah dalam meningkatkan kualitas pengajar dan mahasiswa. (*)