Kedatangan Kaukus Perlemen DPR- DPD RI yang diketui H Irman Gusman yang berkunjung ke Kabupaten Solok Selatan dalam upaya menjemput aspirasi mencarikan solusi tambang rakyat untuk kesejahteraan rakyat. Tim disambut dengan penampilan seni bela dari tradisional Minangkabau (silat), Tari Piring, Dan Tari Gelombang dari tim kesenian binaan Dinas Pariwisata setempat.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan mewakili masyarakat yang berjumlah ratusan ribu jiwa, merasa terobati kegundahan hatinya yang ini telah lelah mengurus maraknya aktivitas illegal minning di daerah itu.
Tim kaukus perlemen DPR- DPD RI Dapil Sumbar ini berkunjung ke Solok selatan karena terus ribut tentang tambang emas illegal yang sedang marak di daerah itu, Sabtu (23/3). Sedangkan pemerintah daerah sudah menyampaikan tidak sanggup memberantasnya tanpa dukungan dari pihak lain.
Bupati Solok Selatan H Muzni Zakaria sudah menyampaikan bahwa untuk menertibkan tambang emas illegal itu, tim terkendala karena medan tempuh sulit, dan adanya oknum DPRD yang bermain.
Kami Pemkab Solsel berharap kedatangan tim kaukus perlemen DPR-DPD RI Dapil Sumbar ke daerah ini, dapat mendukung untuk memberantas perampok emas di sini, ujar Muzni Zakaria.
Ia mengungkapkan, keinginan Pemda Solok Selatan untuk menertibkan tambang emas illegal itu karena sudah sangat serius menimbulkan kerusakan lingkungan. Sementara, masyarakat masih banyak yang miskin, pendapatan untuk daerah dari kekayaan emas itu hanya Rp25 juta.
Sudah lah tidak memberikan kontribusi ke daerah, malah kegiatan illegal minning ini mempercepat merusak infrastruktur daerah yang dibangun melalui APBD Solsel, lanjutnya.
Tidak hanya itu, bupati muzni zakaria juga menyebutkan bahwa aktivitas illegal minning itu telah menimbulkan kerugian secara sosial. Alasan bupati, karena kegiatan melanggar hukum itu telah menyebabkan kecelakaan kerja sehingga menelan nyawa.
Kesimpulan dari kunjungan Tim Kaukus Perlemen itu, Kaukus Perlemen DPR-DPD RI Dapil Sumbar mendukung usaha penertiban oleh tim terpadu dan siap membantu Pemkab Solsel dalam mencarikan solusi percepatan pembentukan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR).
Kaukus Perlemen DPR-DPD RI diketuai H Irman Gusman, turut hadir Azwir Dainy Tara, Epiyardi Asda, Mulyadi, Refrizal, dan Hermanto, anggota DPD RI Alirman Sori, Ema Yohana, dan Afrizal. Mendampingi bersama rombongan Tim Kaukus Perlemen tersebut dari Gubernur Sumatera Barat H Irwan Prayitno beserta pejabat di lingkungan Pemprov Sumbar. Muspida provinsi Danlantamal II Padang Brigjen TNI (Mar) Soedarmien Soedar, Danrem 032/Wirabraja Kolonel Inf Drs Amrin.