Padang Aro (ANTARA) - Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat, Muzni Zakaria mengunjungi korban gempa bumi di Jorong Koto Nagari Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo, Jumat.
"Kunjungan ini untuk mencari tahu apa yang dibutuhkan masyarakat sehingga bisa disediakan dan kalau ada donatur yang mau membantu kita sudah bisa mengarahkannya", kata dia, di Padang Aro.
Bupati Muzni mengunjungi tenda pengungsian dan menanyakan langsung kebutuhan masyarakat supaya secepatnya bisa diakomodasi bantuannya.
Selain itu ia juga melihat langsung rumah masyarakat yang rusak parah hingga ringan dengan berjalan kaki.
Dia mengatakan, saat ini yang paling dibutuhkan masyarakat adalah tenda karena masyarakat belum berani kembali kerumah masing-masing.
Selain itu katanya, juga kebutuhan makanan serta pelayanan kesehatan karena dan ini yang terpenting.
Masyarakat juga menyampaikan masih membutuhkan kebutuhan bayi seperti popok, susu maupun air minum.
"Masyarakat masih trauma kembali ke rumah masing-masing sebab gempa masih sering terasa dan hari ini saja mereka mengaku sudah enam kali gempa susulan," ujarnya.
Dia mengatakan, kebutuhan tenda secepatnya akan dipenuhi dan pemerintah daerah akan mengerahkan semua upaya yang ada.
Kepala Jorong Koto Sungai Kunyit Anto mengatakan saat ini masyarakat belum berani kembali kerumah karena gempa susulan masih sering.
"Semua aktivitas masyarakat dilakukan diluar rumah termasuk memasak dan tidur," katanya.
Pada Kamis malam kata dia, masyarakat tidak bisa tidur karwna tenda yang ditempati bocor sehingha warga sibuk mengemasi anak mereka.
Baca juga: Warga Sungai Kunyit mengaku mendengar suara dentuman saat gempa
Baca juga: Perbaikan rumah korban gempa di Solok Selatan menjadi kebutuhan mendesak
Baca juga: Korban gempa Solok Selatan diberikan terapi healing
"Kunjungan ini untuk mencari tahu apa yang dibutuhkan masyarakat sehingga bisa disediakan dan kalau ada donatur yang mau membantu kita sudah bisa mengarahkannya", kata dia, di Padang Aro.
Bupati Muzni mengunjungi tenda pengungsian dan menanyakan langsung kebutuhan masyarakat supaya secepatnya bisa diakomodasi bantuannya.
Selain itu ia juga melihat langsung rumah masyarakat yang rusak parah hingga ringan dengan berjalan kaki.
Dia mengatakan, saat ini yang paling dibutuhkan masyarakat adalah tenda karena masyarakat belum berani kembali kerumah masing-masing.
Selain itu katanya, juga kebutuhan makanan serta pelayanan kesehatan karena dan ini yang terpenting.
Masyarakat juga menyampaikan masih membutuhkan kebutuhan bayi seperti popok, susu maupun air minum.
"Masyarakat masih trauma kembali ke rumah masing-masing sebab gempa masih sering terasa dan hari ini saja mereka mengaku sudah enam kali gempa susulan," ujarnya.
Dia mengatakan, kebutuhan tenda secepatnya akan dipenuhi dan pemerintah daerah akan mengerahkan semua upaya yang ada.
Kepala Jorong Koto Sungai Kunyit Anto mengatakan saat ini masyarakat belum berani kembali kerumah karena gempa susulan masih sering.
"Semua aktivitas masyarakat dilakukan diluar rumah termasuk memasak dan tidur," katanya.
Pada Kamis malam kata dia, masyarakat tidak bisa tidur karwna tenda yang ditempati bocor sehingha warga sibuk mengemasi anak mereka.
Baca juga: Warga Sungai Kunyit mengaku mendengar suara dentuman saat gempa
Baca juga: Perbaikan rumah korban gempa di Solok Selatan menjadi kebutuhan mendesak
Baca juga: Korban gempa Solok Selatan diberikan terapi healing