Merak, (Antara Sumbar) - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta pemudik arus balik dari Pulau Sumatera yang turun melalui Pelabuhan Merak menuju berbagai daerah di Pulau Jawa agar mengutamakan keselamatan.
"Kami berharap pemudik yang menggunakan kendaraan tidak kebut-kebutan hanya untuk mengejar target datang sampai rumah jam sekian," kata Jonan saat meninjau puncak arus balik di Pelabuhan Merak, Minggu.
Saat ini puncak arus balik dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung yang bersandar di Pelabuhan Merak hingga puluhan ribuan penumpang.
Bahkan, perjalanan penyeberangan Merak-Bakauheni memakan waktu antara dua sampai empat jam.
Kepadatan kendaraan dan penumpang terlihat membludak setelah menempuh perjalanan dari Bakauheni, menuju Pelabuhan Merak.
Meskipun terjadi kepadatan kendaraan hingga jalan Tol Merak-Tangerang, namun masih berjalan lancar dan tertib.
"Kami minta petugas lapangan terus bekerja keras agar arus kendaraan arus balik lancar dan tidak terjadi kemacetan," katanya.
Menurut dia, selama ini arus balik Pelabuhan Merak berjalan lancar dan masih normal.
Saat ini, kendaraan pribadi terus mengalir sampai ruas Jalan Tol Merak-Tangerang ramai lancar.
Ia mengimbau pemudik agar mengendarai kendaraan tidak dipacu kecepatan karena khawatir bisa menimbulkan kecelakaan.
"Kami minta pemudik mengutanakan keselamatan selama menempuh perjalanan hingga selamat sampai tujuan," ujarnya.
Jonan mengatakan, arus balik lebaran itu menimbulkan kemacetan kendaraan mulai dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Sebab, umumnya pemudik tersebut melakukan perjalanan pada malam hari dibandingkan siang hari.
Dengan demikian, ujar dia, kondisi perjalanan dipastikan mengalami kemacetan antrean kendaraan di pelabuhan.
Selain juga waktu tempuh penyeberangan pelayaran Bakauheni-Merak hingga membutuhkan waktu antar dua sampai empat jam.
Karena itu, pemudik yang menggunakan kendaraan merasa kelelahan dan kecapaian.
"Kami minta pengemudi tidak kebut-kebutan dan mengutamakan keselamatan," katanya menjelaskan. (*)