Lubuk Basung (ANTARA) - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Kabupaten Agam, Sumatera Barat menyediakan asrama bagi siswi yang tinggal jauh dari sekolah dalam mempermudah akses mereka untuk proses belajar mengajar.
Kepala MAN 4 Agam Ilham Mizoni di Lubuk Basung, Selasa, mengatakan ada 20 siswa yang tinggal di asrama tersebut.
"Mereka tersebut tinggal jauh dari sekolah seperti, Kecamatan Lubuk Basung, Tanjung Mutiara dan lainnya," katanya.
Ia mengatakan siswa yang tinggal di asrama tersebut tidak dipungut biaya, namun hanya untuk sumbangan pembayaran listrik dan air.
Mereka diawasi oleh pembina yang ditunjuk oleh pihak sekolah dan tugas mereka untuk menjaga kebersihan.
"Mereka belajar kelompok di asrama tersebut dan tidak diperbolehkan siswa laki-laki masuk ke dalam asrama," katanya.
Ia menambah asrama tersebut dibangun oleh Komite dan sumbangan dari majelis guru beberapa tahun lalu.
Asrama tersebut untuk siswi yang jauh tinggal dari sekolah, sehingga mereka tidak menyewa rumah di sekitar sekolah dan memperdekat akses ke sekolah, agar proses belajar mengajar menjadi lancar.
"Ini membantu siswi yang tinggal jauh dari sekolah dan asrama sangat membantu mereka," katanya.
Ia mengakui jumlah siswa dan siswi MAN 4 Agam sebanyak 250 orang dari 11 rombongan belajar dan pada ajaran 2025/2026 sebanyak 104 orang.
Pada ajaran baru tersebut, MAN 4 Agam paling tinggi menerima siswa dan siswi dari madrasah di Agam, karena madrasah lainnya hanya dibawah 100 orang.
Tingginya minat siswa dan siswi masuk ke MAN 4 Agam karena intensif melakukan sosialisasi, program keagamaan dengan menurunkan anak, mengikuti lomba, mengadakan kegiatan unggulan, khutbah jumat dan lainnya.
"Pada tahun ini sekitar 70 siswa tamatan MAN 4 Agam yang melanjutkan ke perguruan tinggi," katanya.
