Simpang Empat (ANTARA) - Sebanyak 15 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat selama lima bulan terakhir atau periode Januari-Mei 2025.
"Untuk luka berat sebanyak 45 orang luka ringan 135 orang. Jumlah itu masih belum masuk bulan Juni," kata Kepala Kepolisan Resor (Polres) Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto melalui Kepala Satuan Lalu Lintas AKP Rina Aryanti di Simpang Empat, Minggu.
Dia mengatakan dari jumlah kecelakaan itu melibatkan kendaraan roda enam sebanyak 10 unit, roda empat sebanyak 20 unit dan roda dua sebanyak 214 unit.
"Terlibat kecelakaan memang banyak dari kendaraan roda dua. Karena masih banyak yang melanggar aturan dan kelengkapan berlalu lintas," katanya.
Menurutnya secara keseluruhan jumlah kecelakaan lalu lintas lima bulan terakhir mencapai 155 kasus yang tersebar di 11 kecamatan.
Pihaknya selalu rutin memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait taat berlalu lintas dan memakai kelengkapan berkendaraan.
"Sosialisasi juga kami lakukan ke sekolah-sekolah karena kebanyakan kecelakaan banyak melibatkan pelajar dan sering ugal-ugalan," katanya.
Dia mengajak para orang tua di Pasaman Barat agar tidak begitu mudah memberikan kendaraan kepada anaknya yang belum memenuhi persyaratan mengendarai sepeda motor.
"Bekali anak-anak terlebih dahulu mengenai tertib berlalu-lintas. Apalagi kelengkapan berkendaraan harus selalu dipakai," ujarnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga membagikan helm gratis kepada pengendara sepeda motor sebagai motivasi agar selalu mematuhi syarat berkendara.
"Pembagian helm itu dilakukan sampai ke kecamatan. Sebagai bentuk motivasi bagi pengendara," katanya.
Dia mengharapkan kesadaran pengendara agar mematuhi aturan berlalu-lintas agar tidak terjadi kecelakaan karena kelalaian.
