Padang (ANTARA) - Sejumlah peristiwa penting terjadi pada tanggal 21 Mei di Indonesia maupun di dunia.
Tanggal 21 Mei 1998, menjadi salah satu bagian dari sejarah bangsa dan negara Indonesia, termasuk bagian dari dinamika negeri ini yang paling menentukan pada masanya.
Pada tanggal 21 Mei 1998, tepatnya hari Kamis, terjadi peristiwa sejarah bagi Indonesia, dimana Presiden ke-2 RI HM Soeharto menyatakan mundur dari dari jabatannya.
Pengunduran diri itu disampaikan langsung oleh Presiden Soeharto yang kala itu yang disiarkan langsung oleh media elektronik dalam dan luar negeri.
Selanjutnya Wapres BJ Habibie dilantik menjadi Presiden RI ke-3.
Peristiwa itu, merupakan puncak dari rangkaian aksi yang dilakukan mahasiswa sejak tanggal 12 Mei 1998 yang berlanjut hingga menduduki Gedung DPR-MPR RI di Senayan Jakarta. Di tempat itu dilangsungkan Sidang Paripurna DPR-MPR yang dipimpin Ketuanya H Harmoko.
Peristiwa Dunia
21 Mei juga menjadi Hari Teh Internasional. Penetapan sebagai Hari Teh Internasional tanggap 21 Mei ini dilakukan oleh PBB, dan pertama kali diperingati pada 2020.
21 Mei 1991, peristiwa tragis menimpa mantan Perdana Menteri India Rajiv Gandhi yang juga anak dari mantan PM India Indira Ghandi meninggal dunia karena bom di Tamil, India.
12 Mei 2003 , bencana alam gempa bumi melanda Aljazair, guncangan 6,8 skala Richter mengakibatkan 2.500 penduduk tewas.
Dari dunia olahraga, Federasi Internationale de Football Association (FIFA) sebagai badan sepak bola internasional didirikan pada 21 Mei 1904. Pendirian FIFA berlangsung di Paris Prancis.
(Dari berbagai sumber)
