Padang Aro (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melatih 34 orang wanita dari berbagai latar belakang berbeda keterampilan tata rias guna meningkatkan pendapatan mereka.
"Kami hanya melatih 34 orang ini keterampilan atau keahlian tata rias saja tetapi bisa diterapkan dengan peralatan yang harganya terjangkau dan konsumennya bisa dari pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Solok Selatan Azizah Mutia, di Padang Aro, Selasa.
Dia menjelaskan, pelatihan ini targetnya bukan membentuk usaha yang langsung besar tetapi dimulai dari yang sederhana tetapi bisa mendapatkan penghasilan bagi mereka.
"Seiring berjalannya waktu tentu kami mengharapkan usahanya bisa terus berkembang," ujarnya.
Dia menyebutkan, untuk pelatihan tata rias ini peserta merupakan orang yang terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Pemilihan peserta dari yang terdaftar pada DTKS tujuannya untuk percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim.
"Ini memang sinkronisasi program Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dengan Peningkatan Kapasitas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (PK2UMK) guna percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim," ujarnya.
Dia menambahkan, peserta pelatihan ini ada yang sudah punya usaha ada yang baru akan mulai dan ada yang hanya rumah tangga biasa.
Di Solok Selatan katanya, banyak kegiatan sedangkan penyedia jasa MUA sedikit dan itu yang akan dimanfaatkan oleh peserta yang dilatih ini nantinya.
"Mereka bisa memanfaatkan peluang tersebut walaupun skala kecil untuk menambah penghasilan," ujarnya.