Pemkab Agam tingkatkan keterampilan 40 pelaku UMKM

id Pemkab Agam,Pejabat Sementara Bupati Agam, Endrizal

Pemkab Agam tingkatkan keterampilan 40 pelaku UMKM

Pejabat Sementara Bupati Agam, Endrizal sedang memberikan motivasi bagi pelaku UMKM. Dok HO/Humas Pemkab Agam

Lubukbasung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat memberikan pelatihan bagi 40 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam meningkatkan keterampilan branding mereka, agar usaha bisa bersaing dengan produk lain

Kepala Dinas Koperasi UKM Agam, Dandi Pribadi di Lubuk Basung, Sabtu, mengatakan ke 40 peserta itu diberikan pelatihan peningkatan keterampilan branding produk.

"Mereka berasal dari berbagai bidang UMKM baik kuliner, kerajinan dan lainnya," katanya.

Ia mengatakan pelatihan dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta pengembangan sumber daya manusia UMKM yang handal dan kompeten guna membangun perekonomian menuju kehidupan masyarakat yang semakin sejahtera.

Selain itu untuk meningkatkan branding produk UMKM, sehingga mampu lebih berdaya saing secara nasional.

"Ini target kita dengan pelatihan itu, sehingga bisa bersaing dengan produk lain," katanya.

Sementara Pejabat Sementara Bupati Agam, Endrizal mengatakan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman UMKM tentang peningkatan branding produk.

”Sumber daya manusia UMKM yang handal dan kompeten membangun perekonomian menuju kehidupan masyarakat yang makin sejahtera," katanya.

Ia mengatakan UMKM merupakan bagian integral dunia usaha dan kegiatan rakyat yang memiliki potensi kedudukan dan peran yang sangat strategis untuk mewujudkan struktur perekonomian yang mampu memberikan pelayanan, pemerataan dan mendorong pertumbuhan ekonomi, serta mewujudkan stabilitas ekonomi nasional.

UMKM juga memiliki peranan penting dalam memberdayakan ekonomi masyarakat yang cukup strategis dalam penyerapan tenaga kerja serta meningkatkan distribusi pendapatan secara merata.

“Untuk itu perlu adanya pengembangan dan peningkatan kualitas produk dan daya saing, sehingga UMKM mampu tumbuh dan berkembang menjadi usaha yang tangguh dan mandiri,” katanya.