Lubuk Sikaping (ANTARA) - Disambut dengan pepano dan tari Pasambahan pembukaan MTQ Nagari Cubadak Timur oleh Bupati Pasaman, Sabar AS berlangsung meriah, Rabu.
Pelaksanaan MTQ ke II ini, peserta berasal dari 3 kejorongan diantaranya Jorong Air mancur 32 orang, Jorong tanah Putih 35 orang, Jorong Pasaman 48 orang, dengan peserta sebanyak 115 orang peserta.
Ketua Panitia, Lukmansyah menjelaskan untuk MTQ kali ini ada 12 Cabang yang dipertandingkan, daintaranya, Tilawah TK, Cabang Tilawah anak anak, Tilawah remaja, Tilawah Dewasa, Tartil Dasar, Tartil Menengah , Tartil Umum, Hifzil Qur'an non tilawah 1juz, Hifzil Qur'an non tilawah 5 juz, Khutbah Jum'at, Lomba Adzan, Musabaqah Fahmil Qur'an, Musabaqah Syahril Qur'an,
dilaksanakan di Jrong hulu Pasaman.
Sementara tema yang diangkat dalam MTQ tersebut adalah, Melalui MTQ ke II tingkat Nagari Cubadak Timur, Kita ciptakan generasi yang cinta Al Qur'an berakhlak mulia dan relegius dalam nagari, sekaligus merupakan ajang seleksi ditingkat Nagari.
Wali Nagari Cubadak Timur, Yelpi mengaku sangat berterima kasih sekali dengan hadirnya Bupati Pasaman Sabar AS untuk membuka MTQ Nagari Cubadak Timur tersebut.
"Tak hanya itu, tanda keseriusan Pemerintah daerah adalah dalam hal ini, dengan hadirnya seluruh OPD," jelas Yelfi.
Wali Yelfi juga menyebutkan dengan adanya MTQ ini akan dapat menumbuhkan qori dan qoriah yang dapat kita banggakan di ajang yang yang lebih tinggi.
Sementara Bupati Pasaman, Sabar AS mengatakan apresiasi terhadap pelaksanaan MTQ ini, berkat dukungan seluruh pihak sehingga kegiatan ini dapat terlaksana.
"Merupakan sebuah pelaksanaan terhadap Program prioritas Pasaman berimtaq, salah satu satunya adalan MTQ ini," kata Sabar AS.
Sabar AS berharap generasi muda kedepan akan dapat memahami isi kandungan Al Qur'an, tentunya dengan terus membacanya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan piala bergilir MTQ Nagari Cubadak Timur dari Juara yang terdahulu, kepada panitia pelaksana.
Di kesempatan yang sama, sebagai bentuk perhatian Sabar AS terhadap pentingnya pelestarian budaya, ia dengan spontanitas menyerahkan bantuan uang penyemangat kepada pemain gendang pepano yang pada umuMnya sudah berumur lansia.
