Padang (ANTARA) - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional tahun 2024 dan HUT ke-66 Pengambilalihan Pabrik dari Belanda, Forum Komunikasi Istri Karyawan Semen Padang (FKIKSP) menggelar kegiatan Fun Learning With Kids berupa Kelas Ecopounding dengan tema "Be Fun, Be Creative-Ecopounding, Let's Make Art We Nature" di Gedung Serba Guna (GSG) PT Semen Padang, Minggu.
Diikuti 48 anak karyawan dan masyarakat lingkungan perusahaan PT Semen Padang, kegiatan itu dibuka oleh Direktur Operasional PT Semen Padang Pri Gustari Akbar, juga dihadiri oleh Dewan Penasihat FKIKSP, Siti Aisyah Indrieffouny Indra dan Nilda Tri Putri Pri Gustari Akbar serta Pengurus FKIKSP yang terdiri dari Windi Ujang Friatna, Ety Hairaty Edi Fahrizal, Upi Hendra Bayu, Mira Win Bernardino, dan Anna Syamsur Rijal.
Pri Gustari Akbar menyampaikan, Hari Anak Nasional merupakan momentum untuk memandang betapa berharganya anak-anak bagi masa depan bangsa. Mereka adalah amanah yang harus dijaga, dilindungi dan dididik dengan penuh kasih sayang serta tanggung jawab. "Mereka adalah generasi penerus yang akan membawa bangsa ini menuju kemajuan dan kesejahteraan," katanya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap anak-anak, Pri Gustari menyebut bahwa PT Semen Padang terus berkomitmen untuk mendukung pendidikan dengan memberikan berbagai jenis beasiswa kepada anak-anak berprestasi dan berbakat diantaranya, program Beasiswa PT Semen Padang untuk anak karyawan serta yang terbaru dilaksanakan adalah Beasiswa Anak Nagari Semen Padang (BANGSA) melalui program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL).
"Selain Program beasiswa kepada anak karyawan dan program BANGSA, PT Semen Padang juga berkomitmen terhadap perlindungan dan keamanan anak-anak melalui kerja sama dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang ditandai dengan Perjanjian Kerjasama (PKS) pada 16 Juni 2024 di Jakarta," ungkap Pri Gustari.
Terkait digelarnya Fun Learning With Kids berupa Kelas Ecopounding dalam rangka Hari Anak Nasional, Pri Gustari menyampaikan kegiatan ini sangat besar manfaatnya bagi anak-anak, karena dapat mengembangkan kreativitas anak-anak, meningkatkan kesadaran lingkungan sejak dini, meningkatkan keterampilan motorik, serta mengajarkan anak-anak untuk dapat berinteraksi dan bersosial dengan teman-temannya.
"Kami dari Manajemen PT Semen Padang mengapreasisi FKIKSP yang telah mengelar Kelas Ecopounding ini. Kami berharap ke depannya, akan ada kegiatan-kegiatan lainnya seperti ini untuk anak-anak kita, sehingga tujuan untuk mengembangkan kreativitas dan sosial anak-anak kita dapat terwujud," katanya berharap.
Sementara itu, Ketua Panitia Fun Learning With Kids Lusi Johny Syam mengatakan, bahwa kegiatan ini Fun Learning With Kids ini diikuti antusias oleh anak-anak berusia 4-8 tahun. Dan, kegiatan ini sengaja digelar agar anak-anak bisa lebih kreatif dan inovatif, sehinga ke depannya anak-anak bisa berkarya.
Fun Learning With Kids ini adalah bagian dari pendekatan pembelajaran menyenangkan yang menawarkan cara yang menyegarkan dan efektif untuk menjadikan pendidikan menjadi lebih menyenangkan, menarik, dan berdampak bagi anak-anak. Metode kegiatan ini, berupa pembelajaran membuat karya menggunakan bahan-bahan alami seperti daun-daunan segar, yaitu ecoprint dengan teknik ecopounding.
"Jadi, kita sediakan bahan-bahan alami berupa daun-daunan segar serta totebag dan palu kayu. Daun kemudian ditempelkan di totebag, dan selanjutnya para peserta memukul daun yang ditempelkan itu menggunakan palu kayu sampai daun tersebut mengeluarkan warna. Jadi, mentransfer warna dari daun ke totebag," katanya.(*)