Simpang Empat,- (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Kamis, mendistribusikan logistik untuk pemungutan suara ulang pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah RI ke kecamatan.
"Tahap awal kita distribusikan logistik ke lima kecamatan menggunakan lima truk dengan pengawalan aparat kepolisian, TNI dan Bawaslu, " kata Ketua KPU Pasaman Barat Alfi Syahrin di Simpang Empat, Kamis.
Ia mengatakan lima kecamatan itu adalah Kecamatan Koto Balingka, Ranah Batahan, Lembah Melintang, Sungai Beremas, dan Gunung Tuleh.
"Sedangkan enam kecamatan lagi akan dilakukan hari ini juga. Kita menargetkan sampai Jumat (12/7) pagi semua logistik telah sampai ke kecamatan. Setelah itu langsung didistribusikan ke tempat pemungutan suara karena pada Sabtu (13/7) akan dilakukan pencoblosan di TPS," katanya.
Ia menegaskan satu hari menjelang PSU pada 13 Juli 2024, seluruh logistik sudah harus sampai ke TPS.
Ia mengatakan pelaksanaan PSU dimulai pada pukul 07.00 sampai 13.00 WIB. Setelah itu dilanjutkan proses penghitungan, pleno rekapitulasi tingkat nagari, kecamatan hingga kabupaten.
Sementara itu, Kepala Polres Pasaman Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Agung Tribawanto mengatakan institusinya menurunkan 350 personel untuk pengamanan pemungutan suara ulang pemilihan anggota DPD RI.
"Secara keseluruhan jumlah personel yang diturunkan sebanyak 350 orang, dengan sebanyak 320 orang di antaranya mengamankan tempat pemungutan suara (TPS). Sisanya mengamankan di KPU, PPK, gudang penyimpanan logistik, dan PPS," katanya.
Menurutnya, dengan jumlah tempat pemungutan suara sebanyak 1.286 maka satu orang personel rata-rata mengamankan 5 sampai 6 TPS.
"Kita optimis pengamanan dapat berjalan dengan baik. Mohon dukungan semua pihak menyukseskan pelaksanaan PSU," harapnya.
Pihaknya akan melakukan pengamanan sejak kedatangan logistik, pendistribusian, pencoblosan sampai membawa kota suara ke KPU.
"Kita telah menggelar apel gelar pasukan persiapan pengamanan pemungutan suara ulang hari ini. Untuk geser personel ke TPS akan dilakukan pada Jumat (12/7)," ujarnya.
Ia menginstruksikan seluruh personel yang melaksanakan pengamanan pemungutan suara ulang untuk melaksanakan tugas pengamanan dengan baik dan jangan terlibat politik praktis.